...frekuensi merupakan tiga perkara yang dapat dikaitkan dengan bunyi. Kekuatan bunyi dikira dalam unit desibel (dB). Aras bunyi yang berubah sebanyak 1 dB boleh dikesan oleh telinga manusia. Jika aras bunyi meningkat sebanyak 10 dB di mana-mana di dalam lingkungan pendengaran, ianya adalah dianggap dua kali ganda kuat oleh telinga manusia. Bunyi juga menghasilkan gangguan yang boleh menjejaskan kesihatan dan tingkah laku. Bagi mengatasi masalah ini, sebuah projek menghasilkan bahan yang boleh mengurangkan gangguan bunyi dijalankan. Bahan-bahan tersebut terdiri daripada barangan terbuang dan mudah didapati seperti getah tiub tayar dan beberapa jenis bahan campuran lain seperti bagasse dan papan lapis. Bahan ini digunakan kerana keupayaannya untuk menyerap bunyi. Beberapa uji kaji dijalankan bagi mengkaji kebolehan bahan tersebut dalam mengurangkan kadar bunyi di dalam kelas. 1.1 Pernyataan Masalah Pelajar Jabatan Kejuruteraan Awam yang menggunakan bilik kuliah LA 101 dan LA103 sering diganggu oleh bunyi yang disebabkan oleh bunyi yang dikeluarkan daripada kelas bersebelahan. Ini adalah kerana jarak antara kelas LA 101 dan LA 103 adalah bersebelahan dan hanya dipisahkan oleh satu lapisan dinding yang berketebalan 20cm diameter. Ini menyebabkan bunyi yang dikeluarkan dari kelas LA101 boleh didengari di dalam kelas LA103 seterusnya menjadikan suasana pembelajaran tidak selesa dan terganggu walaupun terdapat dua alat penyerap bunyi yang dipasang...
Words: 546 - Pages: 3
...JURNAL PENGALAMAN KERJA SEBAGAI TATA USAHA Maria Wenny Purnomo / 6118041 Etika Profesi Program Multimedia Jurusan Informatika Fakultas Teknik Universitas Surabaya BAGIAN 1 : PENGANTAR LATAR BELAKANG Magang sebagai karyawan tata usaha merupakan salah satu kewajiban untuk memperoleh inilai tugas mata kuliah etika profesi di Universitas Surabaya (UBAYA). Magang sebagai karyawan tata usaha telah dilakukan sebanyak lima kali dalam waktu kurang dari satu semester. Aktivitas di ruang tata usaha berlangsung sejak pukul 07.00 – 15.45 WIB. Setiap satu shift karyawan magang, akan bekerja selama 3 SKS (165 menit). Jurnal ini juga disusun sebagai bahan pengamatan siklus kerja yang terjadi di dalam ruang tata usaha fakultas teknik UBAYA. Dengan adanya evaluasi pengamatan ini, diharapkan sistem kerja di ruang tata usaha menjadi lebih baik dari sebelumnya. ‘ TUJUAN Memenuhi tugas mata kuliah etika profesi multimedia. Evaluasi dan perbaikan sistem kerja tata usaha fakultas teknik UBAYA. BAGAN 2 : HASIL PENGAMATAN Selama magang di tata usaha fakultas teknik, ketelitian dan fokus merupakan dua pokok yang harus ada. Apabila dari pihak tata usaha memberikan informasi yang salah, baik kepada dosen maupun mahasiswa, maka jadwal perkuliahan bisa saja berantakan. Telah dilakukan proses magang kerja di tata usaha fakultas teknik Universitas Surabaya dengan keterangan lengkap sebagai berikut : NO 1 2 3 HARI, TANGGAL Selasa, 11 Maret 2014 WAKTU 07.00...
Words: 1051 - Pages: 5
...SILABUS MATA KULIAH Dan KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Pemeriksaan Akuntansi (Audit) 1 Kode Mata Kuliah : AKI 403 Sks : 3 sks Semester : 5 Dosen Pengampu : Daniel S. Stephanus, SE, MM, MSA, Ak. 1. Tujuan Instruksional Umum: Meletakkan dasar-dasar pengetahuan dan pemahaman mengenai Pemeriksaan Akuntansi (auditing). Khusus: 1) Mahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai pemeriksaan akuntansi secara umum. 2) Mahasiswa mengetahui cara merencanakan pemeriksaan akuntansi. 3) Mahasiswa mampu untuk menyusun program pemeriksaan akuntansi. 4) Mahasiswa mampu untuk menilai risiko dan materialitas temuan pemeriksaan akuntansi. 2. Organisasi Materi Kuliah 3. Strategi Perkuliahan Perkuliahan dilaksanakan dengan sistem tutorial biasa untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman yang bersifat fundamental mengenai pemeriksaan akuntansi. 4. Bahan Ajar Arens, Alvin A., Randal J. Elder, dan Mark S. Beasly. 2008. Auditing dan Jasa Assurance: Pendekatan Terintegrasi. Edisi 12. Penerbit Erlangga. Jakarta. Indonesia Arens, Alvin and James K. Loebkecke. 2005. Auditing. A Simon and Schuster Company. New Jersey, USA. Mulyadi dan Kanaka Piradireja. 1988. Auditing. Salemba 4. Jakarta, Indonesia 5. Tugas-Tugas Tugas terstruktur untuk mengetahui perkembangan pemahaman dan pengetahuan mahasiswa akan pemeriksaan akuntansi dan pada tugas akhir diminta untuk berinteraksi langsung dengan praktisi (auditor)...
Words: 1016 - Pages: 5
...Mana Nak Mula.' Ini masalah biasa. Jangan gelabah. Biasalah, kalau kita bingung dengan jumlah subjek yang banyak untuk di-pelajari. Mulakan dengan menyenaraikan semua perkara yang kita perlu tahu dan yang boleh dicari daripada sukatan pelajaran atau segala yang diberitahu oleh pensyarah. Bahagikan beban kerja pada beberapa bahagian yang boleh diurus. Belajar mengutamakan kerja yang utama dan jadualkan masa kita secara realistik. Displinkan diri dengan membiasakan diri kita selama beberapa minit tempoh antara kuliah untuk megulangkaji nota-nota kuliah. Elakkan menangguh kerja ke saat-saat akhir dan mula belajar seawal mungkin dengan tempoh minima empat jam sehari. 2. 'Banyaknya Nak Belajar, dan Masanya Pula Sikit.' Bijak bertindak. Pastikan kita amalkan BTU (Baca awal, Tumpu, Ulangkaji) terhadap kuliah-kuliah kita. Buat helaian rumusan pengajian untuk semua subjek yang ada. Kerja ini boleh dipermudahkan dengan kumpulan belajar kita. Rumusan ini termasuklah nota kuliah, tutorial, pembelajaran berasaskan masalah dan kerja-kerja makmal yang perlu disaling-kaitkan. Kenalpasti topik-topik yang paling penting yang diberi penekanan oleh pensyarah dan bahagian-bahagian yang sukar difahami. 3. 'Susahnya Subjek Ini, Saya Tak Faham Langsung!' Bersabarlah! Mempelajari ciptaan Tuhan yang paling tinggi sudah tentu tidak mudah. Tetapi percayalah pada pesanan saya, sebaik sahaja kita memperolehi ilmu pengetahuan, ia akan memberi kepuasan dalam hidup kita. Anggapnya sebagai suatu cabaran...
Words: 910 - Pages: 4
...dengan menandakan (√ ) berpandukan skala di bawah. Anda diminta untuk menyatakan secara spesifik lokasi kemudahan dan perkhidmatan di ruangan catatan sekiranya skala yang dipilih adalah 1 atau 2. ARAHAN : Sila jawab semua soalan dengan menandakan (√ ) berpandukan skala di bawah. Anda diminta untuk menyatakan secara spesifik lokasi kemudahan dan perkhidmatan di ruangan catatan sekiranya skala yang dipilih adalah 1 atau 2. 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | Sangat tidak setuju | Tidak setuju | Tidak pasti | Setuju | Sangat setuju | | | SKALA | | | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | | Bilik kuliah / Dewan kuliah / Makmal / Bengkel | | | | | | 1. | Peralatan kerusi, meja dan papan putih adalah mencukupi untuk keperluan pembelajaran | | | | | | 2. | Peralatan dan keperluan amali mencukupi dan beroperasi sepenuhnya | | | | | | 3. | Persekitaran di dalam Bilik kuliah / Dewan kuliah / Makmal / Bengkel adalah bersih, selesa dan selamat | | | | | | 4. | Peraturan keselamatan penggunaan peralatan dipamerkan. | | | | | | | | | | | | | | Pensyarah | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 5. |...
Words: 549 - Pages: 3
...BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Makanan merupakan hal yang penting didalam kehidupan manusia sebab dari makanan manusia mempeoleh energi untuk kelangsungan hidupnya, disamping itu dengan makanan manusia akan terpelihara kesehatannya. Namun perlu diingat bahwa makanan yang dibutuhkan tidak hanya cukup gizi akan tetapi harus memenuhi persyaratan hygiene sanitasi sehingga aman dikonsumsi bagi masyarakat, sebab makanan yang penanganannya tidak memenuhi hygiene sanitasi akan menjadi media pertumbuhan mikroorganisme penyebab penyakit. Agar makanan yang kita makan tidak terkontaminasi, maka perlu diterapkannya hygiene sanitasi makanan yang meliputi enam prinsip yaitu: 1)Pemilihan bahan makanan 2)Penyimpanan bahan makanan 3)Pengolahan bahan makanan 4)Pengangkutan makanan 5)Penyimpanan makanan 6)Penyajian makanan. Tempat penyelenggaraan/pengelolaan makanan adalah tempat – tempat pengusaha dimana makanan dan minuman tersebut diproduksi, diolah, disimpan, diangkut, dijual atau disajikan kepada umum. Dan usaha pengawasan Hygiene dan Sanitasi Tempat Pengolahan Makanan ( TPM ) dimana sebaguan besar berada didaerah perkotaan adalah merupakan masalah yang perlu mendapatkan perhatian dan dilaksanakan dengan sistem yang tepat/berdaya guna dan berhasil guna. Pelaksanaan pengawasan dan pemeriksaan ( TPM ) dengan sistem yang tepat tergantung dari beberapa faktor, antara lain : Perundang – undangan Daerah sebagai landasan kegiatan tindakan, adanya tenaga dan jumlah yang cukup...
Words: 500 - Pages: 2
...(80-100 juta atau lebih ) dan Relatif mahal (range biaya terlalu ekstrim, 50-100 juta atau lebih) . (The Raffreds’s Dictionary telah melakukan penelitian ini baik secara direct maupun indirect, sehingga hasil yang kami sajikan telah valid) . (The Raffreds’s Dictionary banyak mendapat masukan mengenai universitas-universitas yang seharusnya masuk dalam kategori namun tidak kami masukkan. Hal ini karenakan universitas tersebut berbentuk akademi, sekolah tinggi, belum mendapat ijin DIKTI, ataupun belum mendapatkan informasi yang valid dan transparan, sehingga kami belum dapat memasukkannya dalam kategori. Terima kasih atas kritik dan sarannya) KATEGORI SANGAT MAHAL 1. President University Rata-rata biaya kuliah : Rp 25.000.000/semester Total biaya kuliah : Rp 250.000.000 Berdiri tahun 2001. President University merupakan kampus bergaya internasional kedua di Indonesia. Tahun 2001 kampus ini merupakan sekolah tinggi teknik cikarang yang dimiliki oleh Jababeka Industry, namun perkembangannya membuat kampus ini menjadi universitas pada 2004. President University dikonsep oleh Bapak S. D. Darmono selaku Presiden Direktur PT Jababeka Tbk. dan Prof. Donald W. Watts selaku Presiden Universitas Bond (Queensland) dan Wakil Penasehat Universitas Curtin di Australia Barat. sumber : www.president.ac.id . 2. Swiss German University (SGU) Rata-rata biaya...
Words: 1865 - Pages: 8
...PANDUAN PROGRAM KOKURIKULUM Pusat Kokurikulum dan Pemajuan Pelajar Menjana Minda Cemerlang, Melangkah Gagah Gemilang Pusat Kokurikulum dan Pemajuan Pelajar Universiti Malaysia Sabah Tel : 088-320079 Faks : 088-320885 pkpp@ums.edu.my Cetakan Pertama 2009 © Universiti Malaysia Sabah Hak Cipta terpelihara. Tidak dibenarkan mencetak ulang mana-mana bahagian dalam buku ini dalam apa jua bentuk atau cara sama ada secara elektronik atau mekanik tanpa permohonan bertulis kepada Universiti Malaysia Sabah, Beg Berkunci 2073, 88999, Kota Kinabalu, Sabah. Diterbitkan di Malaysia oleh Penerbit Universiti Malaysia Sabah Beg Berkunci 2073, 88999 Kota Kinabalu, Sabah Dicetak di Malaysia oleh Semua pertanyaan hendaklah diajukan kepada : Pengarah Pusat Kokurikulum dan Pemajuan Pelajar Universiti Malaysia Sabah Tel : 088-320079 Faks : 088-320885 Kandungan Kata Pengantar Timbalan Naib Canselor (HEPA) Prakata Pengarah PKPP Pendahuluan - Pusat Kokurikulum dan Pemajuan Pelajar 1 - Objektif - Matlamat - Struktur Organisasi - Fungsi Unit Panduan Pendaftaran 6 - Proses pendaftaran - Pra-Syarat pengambilan kursus - Jam kredit kursus Pengajaran Kursus 8 - Dasar pengajaran kursus - Rujukan Ilmiah - Perlaksanaan Pengajaran dan Pembelajaran Penilaian 10 - Kaedah...
Words: 18840 - Pages: 76
...staf pengajar di beberapa perguruan tinggi. Kondisi tersebut tidak kondusif untuk menciptakan suasana akademik, profesional, dan ilmiah yang seharusnya melekat pada suatu institusi yang menyelenggarakan pendidikan tinggi (higher education). Pengamatan tersebut telah lama terjadi dan telah penulis sampaikan dalam bentuk artikel lebih dari lima belas tahun yang lalu.1 Sejak penulisan artikel tersebut, penulis selalu menyampaikan gagasan tentang pola pengajaran, proses pembelajaran, dan masalah-masalah yang berkaitan dengan penyelenggaraan kuliah dalam berbagai seminar dan lokakarya di berbagai perguruan tinggi. Namun sampai saat ini, tampaknya belum ada suatu perubahan yang cukup berarti dalam budaya belajar di perguruan tinggi di Indonesia. Atas dasar evaluasi tersebut, penulis mengajukan gagasan yang cukup laik (feasable) untuk melakukan perubahan yang cukup radikal. Perubahan tersebut adalah meluruskan persepsi dan pemahaman tentang arti kuliah dan belajar di perguruan tinggi. Tulisan ini mempunyai dua tujuan. Pertama, menciptakan...
Words: 8213 - Pages: 33
...Sisdjiatmo K. Widhaningrat (Bhs. Inggris) Asisten Dosen: No. Nama 1 Basuki M Mukhlish 2 Shanti Nurfianti Andin 3 Bagus Adi Luthfi 4 Astriani Widiastuti 5 Galdys Samosir 6 M. Irfan Syaebani 7 Yayah Cheriyah No. Telp 0818 154 355 0856 1098 170 0898 8105 172 0813 1546 8944 0819 0518 9563 0852 230 5522 109 0813 1073 4446 Alamat Email basukimukhlish@gmail.com shantiandin@gmail.com javidnama48@gmail.com astrianiachi@yahoo.com samosirgladys@gmail.com irfan.irf4n@yahoo.co.id yayahchan@gmail.com B. Deskripsi Mata Ajaran : Mata Ajar Manajemen Stratejik merupakan mata ajar wajib departemen yang memberikan pengertian dasar tentang manajemen stratejik dan model rencana stratejik (strategic planning model). Mata ajar ini memiliki bobot 3 SKS. Kuliah menekankan pada pemahaman dan kemampuan peserta dalam menjawab pertanyaan apa, mengapa, kapan, di mana, dan bagaimana manajemen stratejik dan model perencanaan stratejik dengan sistematika model perencanaan stratejik serta peralatan analisis yang umum digunakan. Sistematika penyusunan Rencana Stratejik meliputi (1) Penentuan Visi dan Misi; (2) Analisis Lingkungan Eksternal (External Factor Evaluation (EFE) Matrix dan Competitive Profile Matrix (CPM); (3) Analisis Industri; (4) Analisis Internal (Internal Factor Evaluation (IFE) Matrix: (a) tinjauan sumberdaya, (b) analisis mata-rantai penciptaan nilai, dan (c) analisis fungsional; (4) Pengenalan berbagai jenis Strategi Jangka Panjang; (5) Pengenalan berbagai jenis Strategi Bisnis (Strength...
Words: 1454 - Pages: 6
...Activity Transcript (SAT) 22. Ujian Susulan 23. Nilai dan Evaluasi Belajar 24. Wisuda 25. Center-Center Pendukung Selama Proses Perkulaiah 26. Student Service Center (SSC) 27. Student Advisory & Development Center (SADC) 28. Library and Knowledge Center (LKC) 29. English MKU 30. BINUS Entrepreneurship Center (BEC) 31. Binus Center (BC) 32. Binus Career Center (BCC) 33. Community Development Center (ComDev) 34. Peraturan Perparkiran 35. Media kritik, saran, keluhan ataupun masukan Halaman 1 2 3 4 15 25 35 36 36 36 37 37 37 40 40 47 48 51 52 55 55 56 57 58 60 60 64 65 73 73 74 75 75 76 77 2 Registrasi Diagram Alir Prosedur Registrasi Perkuliahan (Paket dan KRS) 3 Tabel Biaya Kuliah Binusian 2018 School of Computer Science Mobile Application and Technology (B2018) Sem 1 Biaya BP3 Daftar Ulang Uang Kuliah Biaya Lab Peralatan TOTAL 5.400.000 Sem 2 5.400.000 Okt 2014 Sem 3 5.400.000 22.500 20 SKS 5.200.000 (20 SKS) 2.600.000 2.600.000 1.650.000 3.300.000 15.550.000 1.650.000 12.250.000 Nov 2014 Mar 2015 Nov 2014 24 SKS 3.120.000 3.120.000 1.650.000 13.312.500 Mei 2015 Sept 2015 Mei 2015 Apr 2015 Apr 2015 Sem 4 5.400.000 Okt 2015 Sem 5 5.400.000...
Words: 36000 - Pages: 144
...KERTAS KERJA PROGRAM ERAT KASIH TARIKH : 05 OKTOBER 2013 HARI : SABTU TEMPAT : KARAMBUNAI LAGOON PARK ANJURAN : MAJLIS PERWAKILAN PELAJAR (MPP) ASASI SAINS KE-4 2013/2014 DENGAN KERJSAMA: PUSAT PERSEDIAAN SAINS & TEKNOLOGI, UNIVERSITI MALAYSIA SABAH & ALUMNI ASASI SAINS 1.0 TUJUAN Kertas kerja ini dikemukakan untuk mendapatkan pertimbangan dan sumbangan kewangan daripada Pusat Persediaan Sains & Teknologi dengan tujuan berikut: 1.1 Untuk mendapatkan kelulusan program termasuk bantuan kewangan dari Pengarah Pusat Persediaan Sains & Teknologi. 2.0 PENGENALAN Program ini adalah program yang di jalankan khas untuk ahli Majlis Perwakilan Pelajar (MPP) bagi pelajar Asasi Sains ke-4 2013/2014 saling mengenali antara satu sama lain. Aktivit ini akan dikendalikan oleh Alumni Asasi Sains dan mereka akan menjadi fasilitator bagi setiap aktiviti ice breaking yang akan dijalankan di Karambunai Lagoon Park. Karambunai Lagoon Park dipilih menjadi destinasi bagi menjayakan program ini kerana jarak yang lebih dekat dan sesuai untuk aktiviti riadah yang santai. Program ini dijalankan bagi mengeratkan silaturrahim dan hubungan kekeluargaan antara semua golongan di MPP. Ini kerana hubungan yang baik dan persefahaman antara ahli MPP boleh melahirkan sebuah organisasi pelajar yang mantap dan berkualiti. Penganjuran program ini juga merupakan salah satu wadah untuk untuk menyatukan dan meningkatkan kerjasama antara semua kakitangan pihak...
Words: 761 - Pages: 4
...menyurutkan langkah saya untuk mencoba memproduksi suatu makanan tradisional yang tidak kalah menarik dengan makanan instan ,dan tentunya mampu bersaing dalam pasar makanan , “keripik singkong” jenis usaha yang akan saya jalankan ini akan di modifikasi dari bentuk maupun rasa sehingga mampu menghasilkan makanan yang berkualitas dan menarik. Adapun makanan ini kami beri nama “KERIPIK SINGKONG UKRIDA”. Kenapa??? Karena berhubungan kami masih kuliah di Universitas yang benama UKRIDA dan menurut saya namanya cukup itu unik. B. VISI USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG ) Memperkenalkan dan mempertahankan kualitas produk makanan Indonesia “keripik singkong” yang mampu menjadi makanan yang berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan masyarakat sebagai makanan cepat saji atau cemilan. B. MISI USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG ) Adapun misi yang diterapkan adalah : * Memperkenalkan produk pada masyarakat luas * Memberikan kepuasan pada pelanggan * Memanfaatkan bahan baku utama ,talas sehingga menjadi makanan yang berkualitas * Mencari keuntungan dari modal yang kecil * Selain ingin mendapatkan keuntungan saya ingin mendapatkan berkah dalam usaha ini. Di balik ”berbisnis juga beramal”. C. ANALISA PELUANG USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG ) Semua proses produksi telah dilakukan, dari...
Words: 1271 - Pages: 6
...Tarikh: 25 February 2012 Masa: 4pm-6pm Subjek: VSRA1021 Pengurusan Sukan dan Rekreasi Tempat: DKG2/2 Hari ini merupakan hari ketiga kelas kuliah ko-kurikulum. Jurulatih akan memulakan bab 1 tentang Perkhemahan Kraf Perkhemahan. Saya dapat banyak ilmu pengetahuan tentang perkhemahan seperti jenis perkhemahan, jenis-jenis khemah, peraturan perkhemahan, pakaian & peralatan, dan pemilihan tapak. Apa itu khemah? Apabila sebut tentang berkhemah, perkara paling utama yang saya dapat bayang ialah “KHEMAH”. Mengikut kamus tempatan, ini bermaksud adalah alat perlindungan yang diperbuat daripada kain, kanvas atau bahan-bahan lain yang boleh digerakkan. Justeru itu, dalam perkataan lain, khemah merupakan satu perkara utama dalam berkhemah. Keadaan ini tidak boleh berkhemah sekiranya tanpa khemah. Sesuatu perkhemahan itu diadakan adalah bergantung kepada tujuan. Jenis-jenis perkhemahan yang biasa diadakan ialah Perkhemahan Unit Beruniform, Perkhemahan Jati Diri, Perkhemahan Motivasi, Perkhemahan Pembentukan Pasukan, Perkhemahan beerunsur Ibadat, dan Perkhemahan Sahsiah. Adakalanya sesuatu perkhemahan merangkumi beberapa ciridengan menggabungkan beberapa unsur-unsur. Di sini juga terdapat beberapa jenis-jenis khemah yang biasa digunakan. Sebagai contoh, Khemah ‘A’ tanpa helaian terbang (Single Wall Tent), Khemah ‘A’ berhelaian terbang (Double Wall Tent), Khemah Pengembaraan (Explorer Tent), Khemah Tiang Satu, Khemah Berangka (Pelbagai Jenis), Khemah Igloo, dan pelbagai jenis khemah...
Words: 1396 - Pages: 6
...PETUNJUK CB PANCASILA TOGETHER WE CAN CHANGE INDONESIA Informasi Umum 1. Character Building adalah salah satu matakuliah yang bertujuan untuk pembentukan karakter dan soft skill mahasiswa. 2. Di dalam mata kuliah Character Building ada tugas lapangan yang merupakan implementasi dari pembelajaran Teori di kelas. 3. Hal lain di BINUS untuk pembentukan karakter dan soft skill mahasiswa dengan diadakan kegiatan peduli untuk komunitas/ Community service dan di lakukan oleh mahasiswa selama aktif kuliah yang salah satunya adalah kegiatan bersama Teach For Indonesia 4. Dilakukan sinergi Character Building dengan Teach For Indonesia, agar kegiatan mahasiswa dapat melengkapi dan menjawab kebutuhan perusahaan terhadap lulusan yang SMART dan berkarakter. 5. Tugas lapangan CB diberi nilai oleh Dosen, pengakuan point/ jam community service adalah dari Teach For Indonesia. TOGETHER WE CAN CHANGE INDONESIA Output Dari Program Ini • Semua mahasiswa yang mengikuti pembelajaran CB terlibat aktif dalam kegiatan sebagai pelaksanaan dari apa yang disebutkan dalam LO matakuliah CB. • Kelima nilai (karakter utama) yang dicanangkan dihayati dan diamalkankan dalam pelakasanaan kegiatan proyek ini. • Pembelajaran CB terlaksana dengan baik, teori dan praktek berjalan bersamaan, memberi manfaat penting, baik bagi mahasiswa maupun bagi masyarakat (khususnya mereka yang perlu mendapatkan perhatian khusus). • Mahasiswa, bersama dengan masyarakat luas, Pemerintah, dan masyarakat dunia, dengan semangat...
Words: 2174 - Pages: 9