Free Essay

Mpv Pics

In:

Submitted By melsutikno
Words 2380
Pages 10
MULTIVISION PICTURES VS BAND GIGI

Ethics in Business Final Assignment

I. Latar Belakang

Dalam mengaplikasikan materi pada mata kuliah Business Ethics, kami mendapatkan tugas untuk menganalisa suatu perusahaan ditinjau dari faktor-faktor etika yang hidup di perusahaan tersebut. Apakah perusahaan tersebut memiliki nilai-nilai etika yang benar dalam perusahaannya. Pembahasan etika yang kami angkat dalam makalah ini merupakan bagian dari informasi teknologi yang akan lebih fokus membahas mengenai Intellectual Property, hal tersebut dikarenakan juga oleh sebab kami telah menemukan beberapa data menarik seputar intellectual property. Kami telah menemukan data statistik permintaan pendaftaran hak cipta di Indonesia pada tahun 2010. Berikut kami lampirkan data tersebut :

[pic]

Data tersebut, membuat kami tertarik untuk membahas lebih lanjut mengenai intelektual property. Jika dilihat dari data diatas, barang - barang yang bersifat seni menduduki peringkat pertama yang ingin didaftarkan oleh masyarakat Indonesia sebagai intelektual properti mereka.

Setelah kami mengetahui topik yang akan kami bahas, kami mulai melakukan riset lanjutan yang bertujuan untuk mencari kasus. Kami menemukan beberapa kasus yang menarik seputar topik intelektual property. Diantara beberapa kasus tersebut kami meilih satu kasus, pada akhirnya kami memilih perusahaan Multivision Plus sebagai pembahasan untuk melihat bentuk nyata dari pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh sebuah organisasi yang besar. Setelah kami analisa kasusnya, dinyatakan bahwa pihak Multivision Plus telah melanggar hak cipta milik sebuah grup musik kenamaan di Indonesia.

II. Company Profile

Nama Perusahaan: PT Tripar Multivision Plus

Alamat: Jl. KH Hasyim Ashari Kav. 125B, Blok C2 No. 27-34

Jakarta, 10150, Indonesia

PT Tripar Multivision Plus atau biasa disebut dengan Multivision Plus adalah sebuah perusahaan yang bergerak di dalam bidang produksi perfilman. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan sekaligus pusat produksi dari The Parkit Group Companies. Pada awal berdirinya, perusahaan ini bernama MVP Picture yang kemudian berganti nama menjadi Multivision Plus di tahun 2004. Perusahaan ini didirikan oleh Raam Punjabi pada tahun 1990 di Jakarta. Produksi pertama dari Multivision Plus adalah sinetron komedi Burung Camar, Seputih Merpati dan Mutiara Cinta di tahun 1991.

Pada saat ini film-film yang diproduksi oleh Multivision Plus telah mencapai ratusan judul sinetron yang ditayangkan di saluran televisi nasional maupun internasional, seperti India, Malaysia, Brunei, Singapur, Filipina, Thailand, Vietnam, Pakistan, Iran, Taiwan, Jepang, Amerika, dan Timur Tengah. Selain sinetron, Multivision Plus juga telah memproduksi sebanyak 25 film layar lebar. Di antaranya adalah Kuntilanak 1,2,3, Kawin Kontrak, Angker Batu, Suami-suami Takut Istri the Movie, Punk In Love, Toilet 105, dsb.

Sebagai salah satu bentuk ekspansi yang dilakukan, Multivision Plus menawarkan fasilitas dan pelayanan kepada perusahaan-perusahaan asing yang ingin melakukan shooting di indonesia berupa iklan televisi, program televisi, dan dokumenter.

III. Case Summary

Pada tanggal 14 Januari 2010, Multivision Plus merilis film layar lebar berjudul Toilet 105. Film ini bergenre horor komedi yang disutradarai oleh Hartawan Triguna dan dibintangi antara lain oleh Ricky Harun dan Carolie Gerard.

Tanggal 27 Januari 2010, Multivision Plus mendapatkan sebuah surat somasi dari pihak management Band Gigi. Surat tersebut berkaitan dengan penggunaan lagu Gigi yang berjudul “Ya Ya Ya”, yang diambil dari album Gigi tahun 2009, dalam film Toilet 105. Menurut pernyataan band Gigi di dalam konfrensi pers dan websitenya, pihak Multivision Plus telah menggunakan lagu tersebut hampir utuh di awal film tanpa izin dan sepengetahuan pihak management band Gigi maupun personil-personilnya. Pada awalnya pihak Multivision Plus sempat mencari-cari alasan dengan mengaku bahwa mereka telah mendapatkan izin dari Sony Music dan hal ini terjadi secara tidak sengaja. Sedangkan band Gigi sendiri telah 2 tahun keluar dari Sony dan berpindah label menjadi POS Entertainment.

Kuasa Hukum band Gigi, Mada R. Mardanus menyampaikan bahwa pihak band Gigi akan menuntut Multivision Plus dengan pasal 72 ayat 1 dan 2, UU Hak Cipta no. 19 tahun 2002 mengenai pelanggaran hak cipta dengan hukuman pidana 7 tahun dan denda sebesar 5 Milyar rupiah jika menggunakan tanpa izin. Menanggapi hal ini, pihak Multivision Plus akhirnya bersedia untuk bertemu dengan pihak management Gigi untuk menyelesaikan masalah ini. Di dalam pertemuan tersebut, pihak Multivision Plus mengaku khilaf dan meminta maaf atas kesalahan ini. Multivision Plus mengaku bahwa pada saat itu mereka tidak mempunyai peraturan tertulis mengenai penggunaan lagu di dalam film, sehingga kesalah pahaman ini dapat terjadi. Akhirnya, permasalahan pun diselesaikan secara kekeluargaan karena band Gigi merasa bahwa masalah ini tidak perlu diperbesar mengingat kedua pihak sama-sama berada di bidang yang sama. Namun, pihak band Gigi menganggap bahwa permintaan maaf saja tidak cukup, karena Multivision Plus telah melanggar hak cipta dan mengakibatkan hilangnya potensi pendapatan gigi di mana sebelum film ini muncul, lagu “ya ya ya” sedang dalam proses negosiasi untuk digunakan dalam iklan oli Mesran (Pertamina). Maka dari itu, sebagai bentuk ganti rugi, pihak Multivision Plus membayar sejumlah uang kepada band Gigi.

IV. Conceptual Background

Kami menggunakan beberapa teori untuk mendukung pembahasan kami. Latar belakang teori yang kami gunakan untuk mendukung pembahasan kasus ini adalah :

1. Ethics

Sebelum melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai etika, kita seharusnya mengetahui terlebih dahulu pengertian dari etika itu sendiri. Etika merupakan adat kebiasaan, aturan prilaku manusia dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang buruk dan mana yang benar. Perkataan etika atau yang lazim juga disebut dengan etik, berasal dari kata Yunani yaitu ETHOS yang berarti norma - norma, nilai - nilai, kaidah - kaidah dan ukuran - ukuran bagi tingkah laku manusia yang baik.

2. Ethical Theories

Utilitarianisme

Utilitarianisme merupakan prinsip moral yang berpendapat bahwa program secara moral berhak untuk melakukan tindakan dalam situasi apa pun. Selama suatu tindakan menghasilkan manfaat maksimal bagi semua orang, utilitarianisme tidak peduli apakah manfaat yang dihasilkan itu, dihasilkan oleh suatu kebohongan, manipulasi, atau pemaksaan.

Deontological

Teori etika ini merupakan teori yang menyatakan bahwa kebenaran moral atau kesalahan dari suatu tindakan tergantung pada kualitas intrinsiknya, dan tidak (seperti dalam konsekuensialisme) pada sifat akibatnya. Etika Deontologis menyatakan bahwa setidaknya beberapa tindakan secara moral salah dalam diri sendiri (misalnya, berbohong, melanggar janji, menghukum pembunuhan, tidak bersalah). Deontological adalah etika yang berlaku dalam koridor hukum tanpa melihat akibat lainnya.

Virtue ethic

Merupakan pendekatan dengan etika yang menekankan pada karakter agen moral, daripada aturan atau konsekuensi, sebagai unsur kunci dari pemikiran etis. Tujuan utama pendekatan ini adalah perusahaan atau organisasi berusaha sedemikian rupa agar dapat dinilai baik oleh orang lain. Perusahaan sangat mementingkan pandangan stakeholder terhadap perusahaan atau organisasi tersebut.

Right based ethics

Pendekatan ethics ini sangat menjunjung tinggi hak manusia. Dengan teori ini, perbuatan yang dilakukan walaupun berlawanan dengan hukum, namun bila dianggap baik untuk menjaga hak orang lain dinilai sebagai perbuatan yang etis.

3. Intellectual property

Kekayaan intelektual merupakan kreasi pikiran atau intelektualitas (sifatnya dapat dibagi) berupa penemuan, karya seni dan sastra, simbol, nama, gambar, dan design yang digunakan dalam perdagangan.

Intellectual Property adalah pengakuan hukum yang memberikan pemegang, hak atas kekayaan intelektual untuk mengatur penggunaan gagasan - gagasan dan ekspresi yang diciptakannya untuk jangka waktu tertentu. Istilah 'kekayaan intelektual' mencerminkan bahwa hal tersebut merupakan hasil pikiran atau intelektualitas, dan bahwa hak kekayaan intelektual dapat dilindungi oleh hukum sebagaimana bentuk hak milik lainnya.

4. Karakteristik Intelectual property menurut DeGeorge

• Dapat dibagi secara tidak terbatas

• Dibangun dari ilmu pengetahuan yang telah ada

• Dapat dikembangkan setelah dibagi

Suatu kekayaan dapat dikategorikan sebagai intelektual property, jika dapat memiliki 3 karakteristik diatas.

5. Perspektif yang mendasari perlindungan Intelectual property

• Ahli dan pencipta

Perspektif ini mementingkan kejujuran dan penghargaan atas pencipta karya tersebut. Seseorang tidak seharusnya mengakui hasil pekerjaan orang lain sebagai hasil kerjanya sendiri.

• Entrepreneur

Pada perspektif ini menganggap copying sebagai pencurian dan dapat merugikan bagi penciptanya. Intelektual properti merupakan kekayaan bagi pemiliknya, dengan tindakan mengcopy, akan mengurangi kekayaan materiil penciptanya.

• Pandangan pembeli

Perspektif ini menganggap bahwa, barang yang telah mereka beli merupakan barang milik mereka, dimana para pembeli dapat menggunakan produk tersebut sesuai dengan bagaimana yang mereka mau. Pada pandangan ini, intelectual property harus dilindungi agar barang milik buyer tidak disalah gunakan oleh orang lain. Barang kepemilikan buyer, tidak boleh digunakan oleh orang lain, selain oleh buyer itu sendiri.

• Pandangan masyarakat

Masyarakat menganggap bahwa intelektual property layaknya harus digunakan untuk kebaikan bersama. Namun intelektual property tetap harus di lindungi, sebab bisa terjadi bahwa intelektual property yang telah digunakan untuk kebaikan bersama, diklaim oleh individu yang tidak seharusnya. Maka dari itu harus ada kepentingan yang didahulukan, yaitu kepentingan bersama.

6. Hak Cipta

Hak cipta adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan "hak untuk menyalin suatu ciptaan". Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas (http://id.wikipedia.org/wiki/Hak_cipta). Hak cipta dilindungi oleh hukum dan diatur didalam undang - undang. Peraturan yang melindungi dan mengatur hak cipta adala UU Hak Cipta nomor 19 tahun 2002. Hak cipta merupakan salah satu bagian dari Hak Intelektual Properti.

V. Case Analysis

Dalam kasus Multivision Plus yang melanggar hak cipta salah satu lagu hasil ciptaan band GIGI yang berjudul “Ya ya ya”, kami meninjau pelanggaran perusahaan tersebut dari beberapa aspek, antara lain :

1. ETHICAL THEORIES

Dilihat dari aspek ethichal theories, kasus ini dominan melanggar Deontological karena berkutat dalam koridor hukum dimana hak cipta dilindungi oleh UU nomor 19 tahun 2002. Selain itu, kasus ini juga melanggar right based ethics karena dengan jelas pihak Multivision tidak menghargai hak band GIGI, baik hak moral maupun hak ekonmi, selaku pemegang hak cipta lagu tersebut. Dampak dari pelanggaran dalam kasus ini, dilihat dari segi Virtue ethics, dimana perusahaan akan dipandang buruk oleh stakeholder, terutama oleh calon client maupun musisi - musisi lain sebagai calon client perusahaan Multivision Plus.

2. INTTELECTUAL PROPERTY

Lagu milik band GIGI ini dapat dikategorikan intellectual property karena :

- Dapat dibagi secara tidak terbatas

Dalam era modern sekarang ini, hasil karya berupa lagu sangat mudah untuk dibagi secara tidak terbatas, terutama melalui fasilitas internet, kemudian melalui CD, komputer, rekaman, dan bentuk digital lainnya. Penggunaan teknologi digital sebagai sarana penyebarluasan konten musik dalam industri musik memunculkan threats yang sangat sulit ditangani dalam era globalisasi seperti sekarang, yaitu pembajakan hasil karya.

- Dibangun dari ilmu pengetahuan yang telah ada

Hasil karya band GIGI berupa lagu ini dibangun melalui ilmu pengetahuan yang sudah ada, khususnya ilmu pengetahuan musik, yang mana dibutuhkan keahlian khusus dan pengetahuan mendalam untuk dapat menciptakan hasil karya musik dengan value materiil tinggi.

- Dapat dikembangkan setelah dibagi

Hasil karya musik berupa lagu akan dengan sangat mudah dikembangkan setelah dibagi. Salah satunya adalah diaransemen ulang oleh musisi lain, dibawakan ulang oleh pihak lain, dan masih banyak bentuk lainnya.

3. HAK CIPTA

Lagu “Ya ya ya” hasil karya band GIGI telah terdaftar sebagai Hak Cipta dalam Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Dirjen HaKI). Dalam kasus pelanggaran oleh Multivision Plus, Undang – undang yang digunakan adalah UU HC nomor 19 tahun 2002, dengan detail pasal sebagai berikut :

- Pasal 2, ayat 1 Bagian Pertama Fungsi dan Sifat Hak Cipta Pasal 2 (1) Hak Cipta merupakan hak eksklusif bagi Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengumumkan atau memperbanyak Ciptaannya, yang timbul secara otomatis setelah suatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pembatasan menurut peraturan perundangundangan yang berlaku. - Pasal 45, ayat 1 dan 2 BAB V LISENSI Pasal 45 (1) Pemegang Hak Cipta berhak memberikan Lisensi kepada pihak lain berdasarkan surat perjanjian lisensi untuk melaksanakan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2. (2) Kecuali diperjanjikan lain, lingkup Lisensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi semua perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 berlangsung selama jangka waktu Lisensi diberikan dan berlaku untuk seluruh wilayah Negara Republik Indonesia.

- Pasal 72, ayat 1 dan 2 BAB XIII KETENTUAN PIDANA Pasal 72 (1) Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). (2) Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

Dalam kasus ini, pihak managemen band GIGI mengajukan somasi kepada pihak Multivision Plus dalam bentuk tuntutan denda dengan nilai total mencapai Rp 5.500.000.000. Nilai ini merupakan akumulasi dari pelanggaran pasal 72 ayat 1 dan 2, yaitu terkait hak cipta, dengan masing – masing ayat memiliki nilai denda Rp 5.000.000.000 dan Rp 500.000.000.

VI. Conclusion

Penyelesaian akhir dari kasus ini dilakukan secara kekeluargaan, dengan cara pihak Multivision Plus memberikan ganti rugi sejumlah uang. Kasus ini tidak dilanjutkan oleh pihak GIGI kedalam proses pengadilan karena mempertimbangkan posisi kedua belah pihak yang bergerak dalam industri yang sama. Inti dari kekecewaan pihak band GIGI bukanlah karena faktor ekonomi, melainkan faktor etika berbisnis yang dilterapkan oleh pihak Multivision Plus. Selain itu, kasus ini berdampak negatif dalam proses negosiasi band GIGI dengan PERTAMINA terkait iklan oli mersran. Berdasarkan penjabaran dan analisa kasus diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pihak Multivision Plus, dalam kasus film “Toilet 105”, menerapkan cara berbisnis yang tidak mengikuti kaidah etika bisnis.

Banyak kasus pelanggaran intellectual property terjadi di Indonesia dan penerapannya masih banyak menemui kendala karena disebabkan oleh beberapa hal, yaitu :

1. Proses penegakan hukum yang masih lemah terkait Intellectual Property

Dalam kultur hukum Indonesia, sektor intellectual property masih tergolong baru, karena baru mulai diperhatikan setelah generasi Presiden Soeharto berakhir, yaitu diawal tahun 2000, awal dimulainya era demokrasi. Bahkan undang-undang terkait hak cipta baru diresmikan pada tahun 2002. Seperti kita ketahui, kondisi ekonomi untuk mayoritas penduduk di Indonesia bisa dikatakan masih dibawah standart, sehingga tindakan pelanggaran hukum masih berkaitan dengan kriminalitas dan berbagai pelanggaran fisik. Faktor inilah yang menyebabkan mengapa penegak hukum belum memprioritaskan klasifikasi pelanggaran intellectual property, karena dampak negatifnya bagi lingkungan tidak terlalu serius dan bersifat non-fisik. Selain itu, faktor intellectual property knowledge dari aparat penegak hukum Indonesia sendiri masih belum memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan.

2. Hukum intellectual Property belum berimbang dengan situasi perkembangan ekonomi dan teknologi di Indonesia.

Hukum mengenai intellectual property akan dapat dijalankan dengan baik dan benar pada kondisi negara yang memiliki perkembangan ekonomi dan teknologi sudah maju. Sedangkan Indonesia masih belum mencapai tahap tersebut, sehingga masih sulit dalam mengimplementasikan prosedur hukum terkait

REFERENSI

http://www.dgip.go.id/ebscript/publicportal.cgi

http://www.ialsnet.org/meetings/business/KusumadaraAfifah-Indonesia.pdf

http://id.wikipedia.org/wiki/Hak_cipta

Similar Documents

Free Essay

Fsr Technology

...plantar. As the sole is not flat but arched, the weight mainly centers on the hallex, the first metatarse and the calcaneus. When sitting, the weight of a person’s upper body rest mostly on the chair and the weight on the feet is relatively small. When standing, the whole body’s weight is put evenly on both feet. Leaning left or right changes the weight distribution over the feet. When walking, the weight distribution changes with the pace; the weight on the front and rear part of the foot alternately increases and decreases because not all parts of the sole contact the ground at once. The changes in weight distribution on the feet reflect one’s activity, and different activities have different changes of weight distribution signatures. [pic] We observed people’s common low-level activities in a mobile context and classified them as static or dynamic. Static activities include sitting (with variations: sitting straight, stretching out and legs shaking) and standing (with variations: standing straight, leaning to left...

Words: 652 - Pages: 3

Free Essay

Abdullah

...can prove myself. | Special Qualification: | Quick Learning Capability, Making electronics project, Arduino Uno Programming | Academic Qualification: | Exam Title | Concentration/Major | Institute | Result | Passing Year | B.Sc in Electrical & Electronics Engineering   | Electrical   | International Islamic University Chittagong   | CGPA:3.87 out of 4   | 2014   | Higher Secondary Certificate   | Science   | Bomoni College   | CGPA:3.40 out of 5   | 2008   | Secondary School Certificate   | Science   | Mucchapur High School   | CGPA:3.94 out of 5   | 2005   | | Training Summary: | Training Title | Topic | Institute | Country | Location | Year | Duration | Microcontroller Training   | PIC microcontroller   | Institute of Engineers Bangladesh   | Bangladesh   | Ramna   | 2013   | Two month   | | Professional Qualification: | Certification | Institute | Location | From | To | Office Mangement Course   | Icon Bangladesh Associates.   | Dhaka   | January 26, 2009   | March 26, 2009   | | Specialization: | Fields of Specialization | Description | * Electrical/Electronics * C/Turbo C * Engineers * Windows XP/7/8/8.1 * WiFi/Bluetooth * Android   | Proteus, Matlab, C++, Microcontroller, PWS, Electronics   | | Extra Curricular Activities: | Making Electronic Projects, Playing Badminton | Language Proficiency: | Language | Reading | Writing |...

Words: 320 - Pages: 2

Free Essay

Robot

...Universiti Teknikal Malaysia Melaka, Hang Tuah Jaya, 76100 Durian Tunggal, Melaka, Malaysia ABSTRACT This paper presents the function of Wireless controlled omnidirectional monitoring robot with video support. This project is an elementary that can be controlled with using RF mode and with camera on the robot surface. Generally, the RF has the advantage of adequate range up to 200 meters with proper antennas and the proposed monitoring robot is omnidirectional that it can move in forward and reverse directions, monitoring robot also is able to steer it towards left and right direction. It also have additional webcam/camera that can display on the monitor screen by using the wireless mode, beside that this project also using EPIC software and PIC Microcontroller for controlled the robot. To make sure that the objectives of this project achieved, a systematic method have been applied in order to obtain the future development of the robot especially for the robot motor control circuit and actuator mechanical system. Instead of connecting with wires, every appliance has small transmitters/receivers [4]. The project is to detect an object that is located at some distance within the range of RF transmitter with webcam. The webcam that have used is a camera which is feeds its images in real time to a computer or computer network, often via USB [5]. Other than that, with this webcam the...

Words: 3266 - Pages: 14

Free Essay

Remote Controlled Spy Robot

...International Journal of Science, Engineering and Technology Research (IJSETR), Volume 3, Issue 7, July 2014 DESIGN AND IMPLEMENTATION OF REMOTE OPERATED SPY ROBOT CONTROL SYSTEM Wai Mo Mo Khaing1, Kyaw Thiha2 Department of Mechatronic Engineering, Mandalay Technological University Mandalay, Myanmar Abstract- Spy robots are remotely controlled robots, equipped with a camera, transmitting video data to the intervention troop. They are made to small and compact enough to easily transport. In this paper, the project supposes a movable spy robot with a remote controller by using PIC 16F628A and PIC 16F877. The spy robot is made up of a wireless camera, an antenna, batteries and four movable wheels. The two different PICs are used to remotely control along wireless system and to control Spy robot. CCD camera is used to capture information surrounding the robot. A 4 bits LCD display is mounted on remote controller to view user command. To use the Spy robot in the dark area as night, the CCD is set up with LED that connected by lighting circuit. Radio Frequency modules signals are used in wireless remote control system for transmitting and receiving wireless logic signals to control the motors of the Spy robot control system. The three Brush DC motors and the two L298N are involved in Remote Operated Spy Robot. L298N are used to drive the Brush DC motors respectively. In this paper, Remote Operated Spy Robot is a small robot designed for spying, surveillances and inspection purposes...

Words: 3588 - Pages: 15

Free Essay

Wireless Controlled Omnidirectional Monitoring Robot with Video Support

...Universiti Teknikal Malaysia Melaka, Hang Tuah Jaya, 76100 Durian Tunggal, Melaka, Malaysia ABSTRACT This paper presents the function of Wireless controlled omnidirectional monitoring robot with video support. This project is an elementary that can be controlled with using RF mode and with camera on the robot surface. Generally, the RF has the advantage of adequate range up to 200 meters with proper antennas and the proposed monitoring robot is omnidirectional that it can move in forward and reverse directions, monitoring robot also is able to steer it towards left and right direction. It also have additional webcam/camera that can display on the monitor screen by using the wireless mode, beside that this project also using EPIC software and PIC Microcontroller for controlled the robot. To make sure that the objectives of this project achieved, a systematic method have been applied in order to obtain the future development of the robot especially for the robot motor control circuit and actuator mechanical system. Instead of connecting with wires, every appliance has small transmitters/receivers [4]. The project is to detect an object that is located at some distance within the range of RF transmitter with webcam. The webcam that have used is a camera which is feeds its images in real time to a computer or computer network, often via USB [5]. Other than that, with this webcam the...

Words: 3266 - Pages: 14

Free Essay

Remote Controlled Robot

...International Journal of Science, Engineering and Technology Research (IJSETR), Volume 3, Issue 7, July 2014 DESIGN AND IMPLEMENTATION OF REMOTE OPERATED SPY ROBOT CONTROL SYSTEM Wai Mo Mo Khaing1, Kyaw Thiha2 Department of Mechatronic Engineering, Mandalay Technological University Mandalay, Myanmar Abstract- Spy robots are remotely controlled robots, equipped with a camera, transmitting video data to the intervention troop. They are made to small and compact enough to easily transport. In this paper, the project supposes a movable spy robot with a remote controller by using PIC 16F628A and PIC 16F877. The spy robot is made up of a wireless camera, an antenna, batteries and four movable wheels. The two different PICs are used to remotely control along wireless system and to control Spy robot. CCD camera is used to capture information surrounding the robot. A 4 bits LCD display is mounted on remote controller to view user command. To use the Spy robot in the dark area as night, the CCD is set up with LED that connected by lighting circuit. Radio Frequency modules signals are used in wireless remote control system for transmitting and receiving wireless logic signals to control the motors of the Spy robot control system. The three Brush DC motors and the two L298N are involved in Remote Operated Spy Robot. L298N are used to drive the Brush DC motors respectively. In this paper, Remote Operated Spy Robot is a small robot designed for spying, surveillances and inspection purposes...

Words: 3588 - Pages: 15

Free Essay

Mchp Swot Analysis

...CASE Paper Each of you is required to write one individual case paper this semester. This paper should be between 8 and 10 pages in length (and any appendices required). Each student will be assigned a company to research. In the event that you have done previous research on the assigned company, please advise me and I will assign a new company. Each student should then write on the investment strengths and weaknesses of their company, based upon the material covered in class and in the textbook and provide a recommendation on the company stock position. Your conclusion should be that the stock is either: undervalued, overvalued or at the appropriate value. Your paper should support this conclusion. No student can pick a company that is the duplicate the company analyzed by another student in the same class. * Paper: 8 to 10 pages in length. In the appendix to this paper you should have a copy of the four financial exhibits presented in the annual report (B/S, I/S, Cash Flow & Statement of Retained Earnings). These pages do not count towards your 8 to 10 pages. * Pages should be double-spaced and type written. You have the option of adding additional pages or additional appendices as required. However, the paper should stand on its own 2 feet without any requirement to reference any of the appendices. You should make a logical argument based upon the information covered in the write up. * Include all relevant Excel models. Excel model should cover no more...

Words: 710 - Pages: 3

Free Essay

Programmable Mobile Servant Robot

...ISSN 2319-8885 Vol.03,Issue.19 September-2014, Pages:3920-3925 www.semargroup.org, www.ijsetr.com Programmable Mobile Servant Robot PANN EI PHYU1, NU NU WIN2 1 PG Scholar, Dept of Mechanical Engineering, Mandalay Technological University, Mandalay, Myanmar, E-mail: polestar23@gmail.com. 2 Assoc Prof, Dept of Mechanical Engineering, Mandalay Technological University, Mandalay, Myanmar, E-mail: malnuwin@gmail.com. Abstract: Mobile robots are becoming a common sight nowadays. This paper expresses the design and simulation of a programmable mobile servant robot that can be built at a minimum cost. It has four wheels for movement. It is capable of moving forwards and backwards. It is able to serve food and drink to customers in the restaurant. Depends on the desire design of a mobile servant robot, it is used two DC motors for motion control. As the driving system of DC motors, L298 motor driver and microcontroller technology are used in the controller. For the design analysis of motor driving system, PIC16F887 is used and it was implemented by using Pulse Width Modulation (PWM) technique. The driving circuit for the robot is designed and it should be synchronized such that the locomotion of both wheels is executed simultaneously. The entire operation can be made closed loop with the help of feedback circuitry using incremental encoder. Keywords: DC Motor, Incremental Encoder, Pulse Width Modulation (PWM), Programmable Servant Robot. I. INTRODUCTION Servant...

Words: 2777 - Pages: 12

Premium Essay

Automobile

...station near you or finding the right petrol station. | |To top it all here you can directly contact these company-authorized distributors of genuine spares or service providers and | |avail of their services right at your doorstep. This has been made possible by coming together of vehicle manufacturers, auto | |component suppliers and petroleum companies to provide you genuine and complete service. | |So step into this grand world of wheels and speed ride all you ever wanted to know about Cars and Auto in india. | |Commercial Vehicles | |[pic][pic] | |  | |One wonders how well founded is the correlation that one is tempted to draw between India's post-independence history and the | |evolution of commercial vehicles industry in the country. The rapid growth that marked the commercial automobiles' sector | |after independence can be, to a great degree, seen as a fruition of...

Words: 5006 - Pages: 21

Premium Essay

Cost Accounting

...6&7 – Variance analysis Variance analysis: Reason for variance: 1.Price/rate/spending variances: Standard is out of date; Standard set without due care; Efficient or inefficient buying (e.g., discounts); Buying different quality material from standard; Buying materials from a non-usual source due to urgency; Utilising different labour from standard; Price changes due to economic conditions; scarcity of supplies; Choosing to incur additional discretionary fixed costs; More (or less) overtime hours used than budgeted. 2. Efficiency/usage/quantity variances: Standard is out of date, set without due care; Inefficient use of material/labour, deliberate or otherwise; Poor supervision/equipment/maintenance.Changes in the production process.Learning period associated with process changes.Efficiencies from different quality of material or labour from standard; More efficient manufacturing than expected in the standard; Materials not being available causing idle time; Poor production scheduling; Industrial disputes; Materials not properly recorded in and out of storeroom. 3.Fixed overhead volume: Standard is out of date; Standard set without due care, i.e. poor estimation of denominator activity; Any occurrence causing the firm to produce a number of units different from budgeted production. Standard costing is an acceptable method of valuing inventories under AASB102 provided the following requirements satisfied: results approximate actual ; normal levels of materials, labour, efficiency...

Words: 3492 - Pages: 14

Premium Essay

Student

...Anhui Management Development Centre/ Anhui Economic Management Cadre’s Institute BTEC Center Program: HND in Business Unit Title: Marketing Planning Unit No: 19 Assignment Title: Case Study for Marketing Planning Assignment No.: 1901 Issue Date: March 16, 2015 Submission Deadline: April 30, 2015 Assessor/Tutor: Dai Chun Internal Verifier: Qiao Hui Student: Student’s Reg. No: NOTES TO STUDENTS • Check carefully the submission date and the instructions given with the assignment. Late assignments will not be accepted. • Ensure that you give yourself enough time to complete the assignment by the due date. • Do not leave things such as printing to the last minute – excuses of this nature will not be accepted for failure to hand-in the work on time. • You must take responsibility for managing your own time effectively. • If you are unable to hand in your assignment on time and have valid reasons such as illness, you may apply (in writing) for an extension. • Failure to achieve a PASS grade will results in a REFERRAL grade being given. • Take great care that if you use other people’s work or ideas in your assignment, you properly reference them in your text and any bibliography. • When you refer to the work of other authors in your assignment, you must practice citation by following Harvard System for Referencing. • If you are caught plagiarizing, you could have your grade reduced to zero, or...

Words: 2689 - Pages: 11

Free Essay

Marketing Strategies for Perodua Executive Summary

...Marketing Strategies For Perodua Executive Summary This marketing report briefly analyses the marketing approach of Perusahaan Otomobil Nasional Kedua (PERODUA), in this analysis, the various marketing activities such as product development, distribution, pricing, advertising and market research of the company is critically evaluated. The report also evaluates the company's current position against the automotive industry and its competitors. A concise insight into the consumer's perception of the brand is also investigated. The contents contained herein is not exhaustive of the company's marketing and business activities but merely provides a basic overview of its current marketing standpoint, business challenges and possible remedies to its position based on information available on the public domain. Marketing is an organization function and a set of processes for creating, communicating and delivering value to customers and for managing customer relationship in ways that benefit the organization and its stakeholders (Kotler et al.,2007). Marketing is a holistic process encompassing prior and after the act of selling applicable to any organization, large or small, for-profit or non-profit, domestic or global. Marketing itself is an evolutionary process starting off from consumer goods marketing all the way to electronic marketing of current times. Marketing professionals have also capitalized on viral marketing in recent times. This marketing report analyses the marketing...

Words: 2122 - Pages: 9

Premium Essay

Proton Case

...Acknowledgement [pic] Alhamdulillah, first of all I would like to thank Allah S.W.T as finally i was able to finish our assignment that has been given by our Integrated Case Study lecturer which is Dr. Maheran Zakaria. I have given my best to ensure the assignment can be finished and submit on time although I have to face few problems during the process finishing the case study. Hope that all of the effort during of the case study will be giving a lot of benefits to me for now or in the future. Table of Contents | |CONTENTS |NO. OF PAGES | |No | | | |1 | |3 | | |INTRODUCTION | | |2 | |5 | | |SWOT ANALYSIS | | |3 | ...

Words: 3375 - Pages: 14

Premium Essay

Standard Costing

...AN IDEAL APPROACH TO STANDARD COSTING By Jitesh Chandak INTRODUCTION Before you start your study on standard costing you must be clear in your mind that you are going to study a chapter which wants more practice and hard work to develop a strong and sound concept. Costing can be defined as “The technique and process of ascertaining costs.” Standard costing is a technique, which uses standards for cost and revenue for the purpose of control through variance analysis. We can say standard costing is a technique of costing, which also established control over costing. Standard cost can be defined “As a pre-determined cost which is calculated from management’s standard of efficient operation and relevant necessary expenditure. It may be used as a basis for price fixing and for control through variance analysis.” Hence we can say standard costs are pre-determined estimates of cost of a single unit or a number of units of a product service. Uses of Standard Cost: - 1. Use of standard cost is an effective way for planning and controlling costs. 2. Pricing decisions and decisions involving submission of quotations, answering tenders etc are also facilitated by the use of standard costs. 3. Identification and measurement of variances from standards have been made possible with the use of standard cost, with a view to improve performance or to correct loose standards, if any. 4. Facilitates management by exceptions...

Words: 15331 - Pages: 62

Premium Essay

Zz Limousines Sdn Bhd

...Chapter 1 BACKGROUND OF THE COMPANY Executive Summary ZZ Limousine Sdn. Bhd is a limousine service serving KLIA, Sepang, and state of Selangor with top quality transportation services using late model limousine sedans and multi-purpose vehicle (MPV). The limousine in KLIA is quite competitive. ZZ Limo will concentrate on before and after flight passengers. Currently ZZ Limo has 15 sedans. To control costs, the office is home-based and the vehicles are stored in a rented garage. Office space is a premium in this area so the home-based approach will be maintained as long as it is feasible without compromising custom service. ZZ Limo will provide complete limo services using the latest equipment and technology to facilitate the travel of individuals in and around the KLIA area. The company's products and services show that we are an innovative, forward thinking company that recognizes the need to move with ever-changing customer needs. At ZZ Limousine Sdn Bhd, our philosophy is one that emphasizes service, and a realization that effective communication is a key component in our business. The company also realizes that, in a competitive environment, flexibility and professionalism maintain that leading edge. The company has drivers and employees that are helpful, courteous, and fully trained on the use of the computer dispatch system. As an added safety measure for both drivers and passengers, ZZ Limo is fitted with Global Positioning Systems (GPS), which enable...

Words: 6670 - Pages: 27