Free Essay

Peluang Tantangan Bank Syariah

In:

Submitted By noviivon
Words 677
Pages 3
Prospek dan Tantangan Ekonomi Syariah di Indonesia
Oleh : Adiwarman A. Karim1

Perkembangan bank syariah mulai terasa sejak dilakukan amandemen terhadap UU No. 7/1992 menjadi UU No. 10/1998 yang memberikan landasan operasi yang lebih jelas bagi bank syariah. Sebagai tindak lanjut UU tersebut, Bank Indonesia (BI) mulai memberikan perhatian lebih serius terhadap pengembangan perbankan syariah, yaitu membentuk satuan kerja khusus pada April 1999. Satuan kerja khusus ini menangani penelitian dan pengembangan bank syariah (Tim Penelitian dan Pengembangan Bank Syariah dibawah Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan) yang menjadi cikal bakal bagi Biro Perbankan Syariah yang dibentuk pada 31 Mei 2001, dan sekarang resmi menjadi Direktorat Perbankan Syariah Bank Indonesia sejak Agustus 2003. Dengan semakin banyakya jumlah bank syariah, struktur pasar syariah pun berubah dari monopoli menjadi oligopoly, yang menyebabkan semakin tingginya tingkat persaingan diantara bank syariah. Sehingga, agar mampu bersaing dengan bank konvensional, bank inipun merubah strateginya. Sampai dengan Desember 2003, pemain dalam industri perbankan syariah terdiri dari 2 bank umum syariah (BUS) dan 8 unit usaha syariah (UUS) dari bank umum konvensional (BUK) yang seluruhnya memiliki jaringan kantor berjumlah 119 KCS (Kantor Cabang Syariah), serta 84 BPRS (Bank Perkreditan Rakyat Syariah). Peningkatan jumlah pemain dalam industri perbankan syariah terlihat cukup pesat bila dibandingkan keadaan akhir tahun 1998 yang hanya berjumlah 1 BUS dengan 8 KCS dan 78 BPRS. Sampai dengan bulan Maret 2004, pemain dalam industri perbankan syariah terdiri dari 2 BUS dan 11 UUS dari BUK. BUS dan UUS yang sudah ada saat ini adalah Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri, Bank Rakyat Indonesia Syariah, BNI Syariah, Bank Danamon Syariah, Bank IFI Syariah, Bank Jabar Syariah, Bank Bukopin Syariah, Bank International Indonesia Syariah, HSBC, Ltd dan Bank DKI (Maret 2004).

1

Konsultan Bisnis Syariah dari Karim Business Consulting

1

Tabel 1. Perkembangan Jumlah Kantor Cabang Syariah
120 116 114

100

80

68 59

HO/SBU BO/HOO

60

48 28 12 1 3 0 9 1 1 3 15 19 14 7 5 8 5 5 26

43

SBO CO 26 8 11 10

40

20

0 1995 1997 1999 2000 2001 2002 2003

Keterangan Tabel HO SBU BO SBO CO : Head office : Shariah Banking Unit : Branch Office : Sub Branch Office : Cash Office

Minat investor untuk membuka kantor bank syariah tidak hanya terbatas di pulau Jawa tetapi juga telah menyebar ke pulau lainnya, antara lain: Sumatera (Banda Aceh, Medan, Padang, Palembang dan Pekanbaru); Kalimantan (Balikpapan dan Banjarmasin); Sulawesi (Makasar); Madura (Pamekasan); dan Irian Jaya (Jayapura). Dengan perkembangan terakhir tersebut jaringan perbankan syariah telah meliputi 18 propinsi. Selain itu, pada saat ini terdapat sejumlah BUK yang sedang dalam proses untuk membuka UUS, yakni Bank Syariah Indonesia (Bank Tugu), Bank Central Asia (BCA), Bank Sumut, Bank Tabungan Negara, Bank Niaga, Bank Riau, Bank Permata, Bank CIC, Bank Bumiputera, dan Bank Kalsel. Pada 2004, diperkirakan akan terdapat 10 bank lagi yang akan menawarkan jasa perbankan syariah. Ini artinya, pencapaian jumlah perbankan syariah selama 12 tahun di masa sebelumnya (1992-2003) yang mencapai 10 bank, dapat dicapai hanya dengan waktu 12 bulan di tahun 2004. Hal ini merupakan sebuah fenomena menarik bagi industri perbankan khususnya pada perbankan syariah.

2

Potensi dan Prospek Pasar Perbankan Syariah Persaingan antar bank syariah, dan antara bank syariah dengan bank konvensional tidak lepas dari segmentasi yang ada di pasar perbankan di Indonesia. Segmentasi pasar perbankan dapat dibagi menjadi 3 segmen, yaitu segmen conventional, segmen floating mass dan semen shariah loyalist. Segmentasi ini berlaku baik untuk pasar pembiayaan maupun pasar pendanaan.

Diagram – Segmentasi Pasar Perbankan Nasional
P biayaan em Selisihrate K onvensional

D a P akK a an ih etig Selisihrate

N asabah akan m ilih bank em syariah bila selisih rate bank syariah lebih kecil 2–3 % dibaw ah bunga bank 2 - 3 %syariah bila bagi hasil bank syariah lebih besar 2–3 % diatasbungabank konvensional

Floating

0%

Pilihan nasabah ditentukan oleh faktor non-price

N asabah akan m ilih bank em syariah w alaupun selisih rate >1 –2 % bank syariah lebih besar 1-2 % diatas bunga bank konvensional/Lem baga KeuanganBukanBank (N BFI)

N asabah akan m ilih bank em syariah w alaupun bagi hasil

Similar Documents

Free Essay

Strategis Bank Muamalat

...MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2013 1. Latar Belakang 1.1 Perbankan Syariah Di Indonesia Perkembangan perbankan syariah di Indonesia merupakan suatu perwujudan dari permintaan masyarakat yang membutuhkan suatu sistem perbankan alternatif yang selain menyediakan jasa perbankan/keuangan yang sehat, juga memenuhi prinsip-prinsip syariah. Perkembangan sistem keuangan syariah sebenarnya telah dimulai sebelum pemerintah secara formal meletakkan dasar-dasar hukum operasionalnya. Dengan demikian, legalisasi kegiatan perbankan syariah melalui UU No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dalam UU No. 10 Tahun 1998 serta UU No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia merupakan jawaban atas permintaan yang nyata dari masyarakat. Setelah dikeluarkannya ketentuan perundang-undangan tersebut, sistem perbankan syariah sejak tahun 1998 telah menunjukkan perkembangan yang cukup pesat, yaitu sekitar 74 persen pertumbuhan aset per tahun. 1.2 Profil Bank Muamalat Indonesia PT Bank Muamalat Indonesia Tbk didirikan pada 24 Rabius Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia, dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawwal 1412 H atau 1 Mei 1992. Dengan dukungan nyata dari eksponen Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) dan beberapa pengusaha Muslim, pendirian Bank Muamalat juga menerima dukungan masyarakat, terbukti dari komitmen pembelian saham Perseroan senilai Rp 84 miliar...

Words: 995 - Pages: 4

Free Essay

Optimalisasi Waqaf Tunai Melalui Peran Satria (Safety Triangle of Stakeholders) Sebagai Upaya Peningkatan Daya Saing Umkm Yang Berkelanjutan Di Indonesia (Studi Kasus : Umkm Sentra Industri Keramik Dinoyo, Malang)

...Optimalisasi Waqaf Tunai melalui Peran SATRIA (Safety Triangle of Stakeholders) sebagai Upaya Peningkatan Daya saing UMKM yang Berkelanjutan di Indonesia (Studi Kasus : UMKM Sentra Industri Keramik Dinoyo, Malang) Oleh: Aji Nur Afifatul Hasna LusianaWatiningsih Sarintan Pratiwi Usman UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 HALAMAN PENGESAHAN USULAN LKTI NASIONAL SELF XI 2014 1. Judul Kegiatan : Optimalisasi Waqaf Tunai melalui peranSATRIA (SafetyTriangle of Stakeholders) sebagai Upaya Peningkatan DayaSaingUMKM yang Berkelanjutan di Indonesia (Studi KasusUMKM Sentra Industri Keramik Dinoyo, Malang) 2. Ketua Pelaksana Kegiatan a) Nama Lengkap : Aji Nur Afifatul Hasna b) NIM : 125020300111060 c) Jurusan : Akuntansi d) Universitas : UniversitasBrawijaya e) AlamatRumah dan No Tel/HP : Perum Persada Bhayangkara Singashai Blok N-16 Malang/085755500645 f) Alamat email :ajinurafifatul@gmail.com 3. AnggotaPelaksanaKegiatan : 2 orang 4. DosenPendamping a) Namalengkap dan gelar :AchmadZaky, SE.,MSA.,Ak. b) NIP : 19841024 201012 1 003 c) AlamatRumah dan No tel,/ HP : Tata surya II/7 Malang/ 081805081000 Malang, 13 April 2014 Ketua Pelaksana Kegiatan (Aji Nur Afifatul Hasna)NIM. 125020300111060 | Dosen Pendamping(AchmadZaky, SE.,MSA.,Ak.)NIP. 19841024 201012 1 003 | | | Pembantu Dekan Bidang KemahasiswaanFakultas Ekonomi dan Bisnis (Fatchur Rohman, SE., Msi., Dr)NIP. 19610121 1986011 002 | |...

Words: 6947 - Pages: 28

Free Essay

Depth of Outreach Impact on Microfinance Institutions' Financial Sustainability in Asean

...UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PENGARUH TINGKAT OUTREACH TERHADAP FINANCIAL SUSTAINABILITY PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO DI ASEAN SKRIPSI ARKKA SANDHYA SURYATIN 0806349806 FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI MANAJEMEN DEPOK JULI 2012 UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PENGARUH TINGKAT OUTREACH TERHADAP FINANCIAL SUSTAINABILITY PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO DI ASEAN SKRIPSI ARKKA SANDHYA SURYATIN 0806349806 FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI MANAJEMEN DEPOK JULI 2012 KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi Departemen Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Saya menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan skripsi ini, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada: (1) Kedua orang tua saya, Eddy dan Karin Suryatin atas dukungan moral dan material yang tak terhitung jumlahnya; (2) Ibu Zuliani Dalimunthe SE., MSM., selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penyusunan skripsi ini; (3) Bapak Eko Rizkianto SE. ME., dan Bapak Ir. Akhir Matua ME., selaku tim penguji yang telah memberi banyak masukan berharga demi menyempurnakan skripsi ini; (4) Adik saya,...

Words: 23195 - Pages: 93