...STATISTIK No. 35/05/Th. XVI, 6 Mei 2013 KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2013 FEBRUARI 2013: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 5,92 PERSEN Jumlah penduduk yang bekerja di Indonesia pada Februari 2013 mencapai 114,0 juta orang, bertambah sebanyak 3,2 juta orang dibanding keadaan pada Agustus 2012 sebanyak 110,8 juta orang atau bertambah 1,2 juta orang dibanding keadaan Februari 2012. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada Februari 2013 mencapai 5,92 persen, mengalami penurunan dibanding TPT Agustus 2012 sebesar 6,14 persen dan TPT Februari 2012 sebesar 6,32 persen. Selama setahun terakhir (Februari 2012–Februari 2013), jumlah penduduk yang bekerja mengalami kenaikan terutama di Sektor Perdagangan sebanyak 790 ribu orang (3,29 persen), Sektor Konstruksi sebanyak 790 ribu orang (12,95 persen), serta Sektor Industri sebanyak 570 ribu orang (4,01 persen). Sedangkan sektor-sektor yang mengalami penurunan adalah Sektor Pertanian dan Sektor Lainnya, masing-masing mengalami penurunan jumlah penduduk bekerja sebesar 3,01 persen dan 5,73 persen. Berdasarkan jumlah jam kerja pada Februari 2013, sebanyak 78,3 juta orang (68,68 persen) bekerja di atas 35 jam per minggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 15 jam per minggu mencapai 7,0 juta orang (6,17 persen). 1. Jumlah angkatan kerja di Indonesia pada Februari 2013 mencapai 121,2 juta orang, bertambah sebanyak 3,1 juta orang dibanding angkatan...
Words: 1104 - Pages: 5
...University | Fiska J BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak zaman orde baru pembangunan di Indonesia sudah mulai mengalami banyak kemajuan yang sangat signifikan khususnya Jakarta karena pada saat itu pemerintah menggunakaan sistem sentralisasi yaitu menempatkan Jakarta sebagai pusat pembangunan modern di Indonesia. Disaat Jakarta tumbuh sebagai kota yang modern, kota-kota lain disekitarnya terutama daerah di luar Pulau Jawa. Karena itu banyak penduduk dari kota lain yang berkeinginan untuk berkunjung ke Jakarta untuk sekedar wisata, bahkan untuk menyambung hidup. Banyaknya penduduk kota lain yang masuk ke Jakarta menimbulkan permasalahan baik bagi penduduk tersebut maupun bagi kota Jakarta sendiri. Jakarta dianggap sebagai kota yang pas untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik daripada ditempat mereka terdahulu. Menurut badan kependudukan di Jakarta, jumlah penduduk pada tahun 2010 mencapai 9607787 jiwa1 hampir seperempat dari penduduk Indonesia yang mencapai 241 juta jiwa2. Urbanisasi tidak dapat dihindari dari Indonesia yang dulunya menganut sistem sentralisasi. Pembangunan di pusat lebih diutamakan dari pembangunan didaerah. Karena itu walaupun Indonesia mempunyai sistem pembangunan sebagai bagian dari kemajuan bangsa, yang dimajukan hanyalah daerah pusat atau pulau jawa. Sekarang perkembangan dipulau jawa sudah sangat pesat berbeda dengan pembangunan di pulau lain seperti Papua, Kalimantan dan Sulawesi. Daerah-daerah ini masih menggunakan pertanian...
Words: 5259 - Pages: 22
...Teori-teori yang dapat digunakan untuk menganalisis pengangguran di Indonesia: • Teori kependudukan dari Malthus Pokok teori Malthus ini adalah pemikiran bahwa pertumbuhan penduduk cenderung melampui pertumbuhan persediaan makanan. Dalam dia punya esai yang orisinal, Malthus menyuguhkan idenya dalam bentuk yang cukup kaku. Dia bilang, penduduk cenderung tumbuh secara “deret ukur” (misalnya, dalam lambang 1, 2, 4, 8, 16 dan seterusnya) sedangkan persediaan makanan cenderung bertumbuh secara “deret hitung” (misalnya, dalam deret 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 dan seterusnya). Dalam karya-karyanya yanag terbit belakangan, Malthus menekankan lagi tesisnya, tetapi tidak sekaku semula, dengan hanya berkata bahwa penduduk cenderung bertumbuh secara tak terbatas hingga mencapai batas persediaan makanan. Dari kedua bentuk uraian tesis itu, Malthus berkesimpulan bahwa kuantitas manusia akan kejeblos ke dalam kemiskinan kelaparan. Dalam jangka panjang, tak ada kemajuan teknologi yang dapat mengalihkan keadaan itu, karena kenaikan suplai makanan terbatas, sedangkan “pertumbuhan penduduk tak terbatas, dan bumi tak mampu memprodusir makanan buat menjaga eksistensi manusia.” Apabila ditelaah lebih dalam teori Malthus ini yang menyatakan penduduk cenderung bertumbuh secara tak terbatas hingga mencapai batas persediaan makanan, dan hal ini menimbulkan manusia saling bersaing untuk melanjutkan kelangsungan hidupnya dengan cara mencari sumber makanan, dengan persaingan ini maka aka nada sebagian manusia...
Words: 1204 - Pages: 5
...Masyarakat Ekonomi Asean adalah bentuk integrasi ekonomi ASEAN dalam artian adanya system perdagaangan bebas antara Negara-negara asean. Indonesia dan sembilan negara anggota ASEAN lainnya telah menyepakati perjanjian Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau ASEAN Economic Community (AEC). Pada KTT di Kuala Lumpur pada Desember 1997 Para Pemimpin ASEAN memutuskan untuk mengubah ASEAN menjadi kawasan yang stabil, makmur, dan sangat kompetitif dengan perkembangan ekonomi yang adil, dan mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial-ekonomi ( ASEAN Vision 2020 ). Pada KTT Bali pada bulan Oktober 2003, para pemimpin ASEAN menyatakan bahwa Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akan menjadi tujuan dari integrasi ekonomi regional pada tahun 2020, ASEAN Security Community dan Komunitas Sosial-Budaya ASEAN dua pilar yang tidak terpisahkan dari Komunitas ASEAN. Semua pihak diharapkan untuk bekerja secara yang kuat dalam membangun Komunitas ASEAN pada tahun 2020. Selanjutnya, Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN yang diselenggarakan pada bulan Agustus 2006 di Kuala Lumpur, Malaysia, sepakat untuk memajukan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dengan target yang jelas dan jadwal untuk pelaksanaan. Pada KTT ASEAN ke-12 pada bulan Januari 2007, para Pemimpin menegaskan komitmen mereka yang kuat untuk mempercepat pembentukan Komunitas ASEAN pada tahun 2015 yang diusulkan di ASEAN Visi 2020 dan ASEAN Concord II, dan menandatangani Deklarasi Cebu tentang Percepatan Pembentukan Komunitas ASEAN pada tahun 2015...
Words: 1916 - Pages: 8
...Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selama satu tahun. Konsep pendapatan nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir William Petty dari Inggris yang berusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(Inggris) pada tahun 1665. Dalam perhitungannya, ia menggunakan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama setahun. Namun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahli ekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunya unsur dalam perhitungan pendapatan nasional. Menurut mereka, alat utama sebagai pengukur kegiatan perekonomian adalah Produk Nasional Bruto (Gross National Product, GNP), yaitu seluruh jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurut harga pasar pada suatu negara. Ada 5 jenis pendekatan yang dapat digunakan dalam menentukan pendapatan nasional dalam suatu negara. 1. GDP = Produk domestik bruto (Gross Domestic Product) merupakan jumlah nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama satu tahun. Dalam perhitungan GDP ini, termasuk juga hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang asing yang beroperasi di wilayah negara yang bersangkutan. Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang...
Words: 1245 - Pages: 5
...PEREKONOMIAN INDONESIA PAKET KEBIJAKAN EKONOMI III [pic] Dosen Pengampu: Drs. H. Edy Yusuf Agung Gunanto, Msc., Ph.D. Kelompok 6: Chintya Stephania H (12030113120042) Juwita Puspitandari (12030113120107) Carolina Reni Damayanti (12030113120119) Fauziah Afni Rahmawati (12030113140258) JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 BAB I 3 PENDAHULUAN 3 2.1. LATAR BELAKANG 3 2.2. RUMUSAN MASALAH 3 2.3. TUJUAN PENULISAN 4 2.4. MANFAAT PENULISAN 5 2.5. Paket Kebijakan Pemerintah III 6 2.6. Daya Beli Masyarakat 8 2.7. Pengentasan Kemiskinan 10 2.8. Kesempatan Kerja dan Pengangguran 12 2.9. Pengembangan Dunia Usaha 13 2.10. Pengembangan UMKM 14 2.11. Tingkat Inflasi 15 2.12. Tingkat Suku Bunga 15 2.13. Tingkat Kurs Rupiah 16 BAB III 17 KESIMPULAN 17 BAB IV 19 LAMPIRAN 19 BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Indonesia adalah sebuah negara yang memiliki potensi ekonomi yang tinggi, potensi yang juga mulai diperhatikan dunia internasional. Indonesia dengan ekonomi paling besar di Asia Tenggara sering disebut sebagai calon layak untuk menjadi salah satu anggota negara-negara BRIC (Brasilia, Rusia, India, dan Cina) karena ekonominya dengan cepat menunjukan tanda-tanda perkembangan yang sama dengan anggota lain tersebut. Peranan badan usaha milik negara (BUMN) dan kelompok usaha swasta sangat besar, menunjukkan adanya tanda positif untuk...
Words: 6105 - Pages: 25
...IDE UNTUK INDONESIA PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA MASYARAKAT PUTUS SEKOLAH DAN GELANDANGAN UNTUK MEMBERSIHKAN SALURAN AIR DALAM RANGKA PELESTARIAN LINGKUNGAN DAN PENINGKATAN TARAF HIDUP Oleh : Amanda Beta Oktaviana Alamat : Wisma Kedung Asem Indah Blok GG No.4 Kecamatan Rungkut , Kota Surabaya, Kode Pos 60298 PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA MASYARAKAT PUTUS SEKOLAH DAN GELANDANGAN UNTUK MEMBERSIHKAN SALURAN AIR DALAM RANGKA PELESTARIAN LINGKUNGAN DAN PENINGKATAN TARAF HIDUP Latarbelakang Masalah lingkungan di indonesia sebagian besar didasari oleh banyaknya got, kali dan sungai yang dipenuhi oleh timbunan sampah rumah tangga maupun sampah industri. Lingkungan menjadi kotor, bau dan tidak sehat dengan timbulnya berbagai penyakit akibat sampah yang membusuk dan genangan air yang menjadi sarang nyamuk bahkan yang lebih parah adalah serangan banjir bila musim hujan datang karena terjadi penyumbatan dan pendangkalan pada saluran air (got, kali dan sungai). Selain sampah, Penebangan dan pendirian bangunan liar di sepanjang pinggiran kali dan sungai juga membuat kali dan sungai mengalami pendangkalan dan membuat banyak sampah menyangkut di pinggiran saluran air. Masalah yang timbul di masyarakat di indonesia selain masalah lingkungan juga masalah sosial, antara lain masyarakat putus sekolah yang menjadi pengangguran serta banyaknya gelandangan. Kedua golongan masyarakat tersebut sebenarnya bisa diberdayakan untuk membersihkan lingkungan sekaligus menjadikan hal tersebut sebagai...
Words: 397 - Pages: 2
...telah memberikan kontribusi dalam proses penyelesaian makalah ini, tak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah yang bersangkutan atas bimbingan dan arahan dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan maupun untuk meningkatkan taraf pengetahuan. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karna itu kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk lebih menyempurnakan makalah ini. Akhir kata kami ucapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat. Penyusun Latar Belakang Masalah Dalam konteks perekonomian suatu negara, salah satu wacana yang menonjol adalah mengenai pertumbuhan ekonomi. Meskipun ada juga wacana lain mengenai pengangguran, inflasi atau kenaikan harga barang-barang secara bersamaan, kemiskinan, pemerataan pendapatan dan lain sebagainya. Pertumbuhan ekonomi menjadi penting dalam konteks perekonomian suatu negara karena dapat menjadi salah satu ukuran dari pertumbuhan atau pencapaian perekonomian bangsa tersebut, meskipun tidak bisa dinafikan ukuran-ukuran yang lain Salah satu hal yang dapat dijadikan motor penggerak bagi pertumbuhan adalah perdagangan internasional. Salvatore menyatakan bahwa perdagangan dapat menjadi mesin bagi pertumbuhan ( trade as engine of growth,...
Words: 2742 - Pages: 11
... sehingga penulis dapat mengetahui lebih jauh tentang Kebijakan Fiskal, dan kepada semua pihak yang turut membantu, penulis sampaikan terima kasih atas bantuannya. Kepada pihak – pihak yang tulisannya penulis jadikan rujukan, penulis sampaikan terima kasih dan pernyataan maaf bila kurang berkenan. Jakarta, April 2014 Penulis BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Selama ini kita mengenal tiga sistem perekonomian yang berlaku di dunia yaitu sistem kapitalis, sistem sosialis dan sistem campuran. Salah satu dari tiga sistem tersebut diterapkan di Indonesia yaitu sistem ekonomi campuran. Sistem campuran adalah sebuah sistem perekonomian dengan adanya peran pemerintah yang ikut serta menentukan cara-cara mengatasi masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat. Bentuk-bentuk campur tangan pemerintah antara lain, melaksanakan kebijakan fiskal yang merujuk pada kebijakan yang dibuat pemerintah untuk mengarahkan ekonomi suatu negara melalui penerimaan dan pengeluaran pemerintah. 1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis dapat menuliskan rumusan masalah sebagai berikut : 1. Apa yang dimaksud...
Words: 4058 - Pages: 17
...Indonesia adalah negara multikultural yang menjamin Hak Asasi Manusia (HAM) seluruh rakyat Indonesia. Namun dalam pelaksanaannya, masih terdapat kekurangan-kekurangan di berbagai sektor yang menghambat kemajuan Negara Indonesia di kancah internasional. Sebelum membahas sepak terjang Indonesia di dunia internasional, ada baiknya bila kita memahami dahulu apa itu HAM sebetulnya. Hak asasi manusia adalah hak-hak yang telah dipunyai seseorang sejak ia dalam kandungan. HAM berlaku secara universal. Dasar-dasar HAM tertuang dalam deklarasi kemerdekaan Amerika Serikat (Declaration of Independence of USA) dan tercantum dalam UUD 1945 Republik Indonesia, seperti pada pasal 27 ayat 1, pasal 28, pasal 29 ayat 2, pasal 30 ayat 1, dan pasal 31 ayat 1. Contoh hak asasi manusia (HAM): hak untuk hidup, hak untuk memperoleh pendidikan, hak untuk hidup bersama-sama seperti orang lain, hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama, hak untuk mendapatkan pekerjaan. Definisi di atas bila dibandingkan realita yang ada dalam kehidupan sehari-hari cukup menggambarkan kekurangan-kekurangan praktek HAM di Indonesia. Banyaknya pengangguran meskipun bergelar sarjana, diskriminasi suku dan agama yang berakhir dengan anarkhisme, dan praktek pelanggaran HAM lainnya di Indonesia sudah seharusnya ditangani secara komprehensif oleh pemerintah dan para penegak hukum. Hak asasi manusia dilindungi oleh hukum dasar Negara Indonesia dan berlaku ke semua warga Negara tanpa terkecuali. Sungguh disayangkan bila praktek...
Words: 907 - Pages: 4
...internasional. Menurut data Global Competitiveness Index 2011-2012, Singapura menempati posisi ke 33 di dunia untuk intensitas kompetisi lokal sedangkan indonesia menempati posisi ke 31. Hal ini menunjukan indonesia masih lebih unggul dibandingkan Singapura. Kelemahan Singapura adalah kurangnya institusi dan media yang dapat menampung pengusaha lokal. Hal ini disebabkan oleh tingginya pengaruh pemerintah Singapura melalui Government Linked Companies. Walaupun GLC mengoperasikan kompetisi dasar dan menjalankan pengoperasian yang menguntungkan, tetapi juga menyebabkan tersisihnya pengusaha lokal. Hal tersebut yang menyebabkan mengapa pengusaha lokal di Singapura lebih sedikit daripada pengusaha dari luar negeri. * Extent of market dominance Singapura berada di posisi ke 12 untuk extent of market dominance sedangkan Indonesia berada di posisi ke 23. Hal tersebut dikarenakan Singapura dikenal sebagai pelabuhan untuk perdagangan. Karena letaknya yang strategis diantara negara wilayah timur dan barat. Berdasarkan data statistik terakhir dari World Trade Organization, Singapura berada di urutan ke-14 terbesar untuk pengekspor barang. Sekitar 3000 perusahaan logistik internasional, nasional dan supply chain management beroperasi di Singapura. Singapura menyediakan jasa pengangkutan dari 200 perusahaan pengangkutan yang terhubung dengan 600 pelabuhan di 120 negara di dunia. Jasa pengangkutan di pelabuhan seperti pemindahan muatan kontainer dan bongkar muat memiliki tenaga keahlian serta...
Words: 3308 - Pages: 14
...Dipicu oleh krisis ekonomi 1997 di Asia , sebagian besar industri Indonesia pada umumnya adalah dampak negatif . Secara keseluruhan , perekonomian Indonesia langsung dipengaruhi oleh pengurangan upah , tingkat pengangguran yang tinggi , dan kenaikan tingkat inflasi , sehingga Penurunan besar dalam pendapatan nominal negara dan daya beli. Krisis ekonomi pun menyebabkan Industri otomotif yang mengalami penurunan dengan berkurangnya daya beli konsumen menyebabkan harga kendaraan menjadi jauh dari terjangkau bagi masyarakat. Pasar otomotif menyusut dari 400.000 kendaraan yang dijual pada tahun 1996 ke level terendah 75.000. Meskipun demikian , menurut Demand Forecasting , industri otomotif Indonesia adalah diperkirakan akan menunjukkan pertumbuhan konstan dengan unit terjual rata-rata bulanan dari lebih dari 26.000 pada tahun 2002 menjadi hampir 45.000 unit pada tahun 2005 , menunjukkan tren pasar yang kuat . Setelah tren pasar kembali naik pada tahun 2002, pasar otomotif di Indonesia kembali meningkat dan pasar di dominasi oleh perusahaan Jepang, produsen seperti Toyota , Mitsubishi , Suzuki , Daihatsu dan Honda . Pada tahun 2002 , Toyota memperoleh sebagian besar saham sebesar 26,5 persen dari total pasar diikuti oleh Mitsubishi ( 23,7 % ) , Suzuki ( 20 % ) , Isuzu ( 8,3 % ) , Daihatsu ( 6,4 % ) , dan Honda ( 4 % ). Komposisi pasar secara keseluruhan telah berkembang secara dinamis dalam beberapa tahun terakhir , khususnya di kelas 4x2. Selama 2000-2002 , kendaraan 4x2 memimpin...
Words: 845 - Pages: 4
...Pendahuluan 1. Krisis Tahun 2008 Krisis keuangan yang dialami oleh bank Century hingga saat ini tidak lepas dari dampak dari krisis global yang dialami oleh dunia perbankan. Hal ini berawal dari permasalahan kegagalan pembayaran kredit perumahan (subprime mortgage default) di Amerika Serikat, yang dipicu oleh maraknya penggelembungan harga perumahan di AS yang didorong kebijakan-kebijakan Bank Sentral Amerika (the Fed) yang kurang pruden untuk menstabilkan sistem keuangan sejak bertahun-tahun. Kondisi ini didorong oleh keinginan untuk memelihara permintaan properti perumahan agar tetap tinggi, terutama bagi kalangan berpenghasilan rendah yang tidak memiliki kapasitas keuangan yang memadai (ninja loan yaitu pinjaman terhadap nasabah yang no income, no job, & no asset). Kredit perumahan ini kemudian disekuritisasi secara hibrid agar lebih menarik bagi investor yang terdiri dari bank, perusahaan sekuritas, reksadana, dana pensiun dan asuransi. Celakanya, banyak kredit tak terbayar dalam jumlah besar dan merata. Akibatnya, bank-bank kesulitan untuk membayar dan investor dengan cepat menarik dananya dari produk-produk perbankan disaat harga masih tinggi sehingga hal ini memacetkan perputaran uang di pasar hipotik. Hal ini menyebabkan pula struktur pasar uang yang produknya saling terkait satu sama lain menjadi terganggu. Termasuk juga jaminan obligasi utang (collaterlaised debt obligation/CDO) sebagai bentuk investasi kolektif dari sub-prime mortgage. Perusahaan-perusahaan...
Words: 3479 - Pages: 14
...Survei OECD Perekonomian INDONESIA SEPTEMBER 2012 IKHTISAR Dokumen ini dan peta yang termuat didalamnya disusun tanpa prasangka akan status kedaulatan wilayah tertentu, melangabaikan perbatasan internasiona, dan nama suatu wilayah, neagra, atau kota. Data statistic untuk Israel disediakan dan berada dibawah tanggungjawab otoritas resmi Negara Israel. Penggunaan data tersebut oleh OECD tanpa prasangka terhadap status Dataran Tinggi Golan, Yerusalem Timur, dan wialayah pemukiman Israel di Tepi Barat berdasarkan UU Internasional. Rangkuman Peningkatan ekonomi-makro dan seting kebijakan struktural sejak krisis di Asia telah berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi yang kuat dan stabil, serta penurunan angka kemiskinan yang signifikan. Reformasi institusi dan kebijakan lanjutan akan mampu mendorong pertumbuhan produktifitas dan membantu pemerintah mencapai tujuannya untuk menjadi salah satu dari 10 kekuatan ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2015, sambil tetap mendukung alur pembangunan yang inklusif dan ramah secara social. Situasi yang Mendukung Dijalankannya Reformasi Penting Real GDP diproyeksikan tumbuh sebesar 6% pada tahun ini dan tahun mendatang dengan dorongan dari permintaan domestik yang kuat. Seperti direncanakan, kebijakan moneter harus menjamin bahwa inflasi akan tetap rendah dengan mengontrol tingkat suku bunga, manajemen likuiditas dan pengaturan makro-prudensial. Kebutuhan belanja sosial dan infrastruktur Indonesia sangat besar dan membutuhkan pembiayaan...
Words: 15664 - Pages: 63
...Moderator dan Ahli Panel- Kolloqium Perdana- Kemana hala tuju pendidikan negara? Fokus Asal Isu Pendidikan Negara 1- Exam-oriented 2- Sistem Pentaksiran Berdasarkan Sekolah (PBS) 3- Pelan Pembangunan Pendidikan 2013- 2025 (PPP) 4- Perbandingan pendidikan di Malaysia vs pendidikan di negara luar 5.Pengangguran dalam kalangan mahasiswa IPTA dan IPTS 6. Praktikal vs Teori ( Realisme dan Idealisme) 7. Islamisasi dalam pendidikan (Soalan2 ini adalah untuk Pusingan Kedua) Exam-oriented 1) Kita melihat bahawa peperiksaan masih menjadi kayu ukur utama penilaian kejayaan seseorang pelajar berbanding sistem pendidikan di negara-negara maju. Kecemerlangan mereka realitinya diuji pada gred peperikasaan mereka semata-mata. Banyak juga program-program yg dilakukan menjurus ke arah memastikan kejayaan pelajar dalam mendapatkan markah yg tinggi di dlm peperiksaan berbanding kecemerlangan menyeluruh. Persoalannya, apakah ada usaha berterusan pihak kerajaan dalam memperkemas dan memperbaiki sistem ini yang dilihat sebagai tidak melahirkan pelajar yang mampu berfikir secara kritikal dan kritis tetapi hanya menjawab berdasarkan format buku teks semata? Apa komen dato? *soalan bonus : Kewajaran UPSR dan PMR dimansuhkan? Kes yg wajar di beri perhatian : - Kematian S. Subashini dari SRJK Tamil Ladang Sempah. Membunuh diri kerana memperoleh 4B, 2C dan 1D dalam UPSR. Tidak menepati sasaran beliau iaitu, 4A - Ad individu yang mendakwa mendapat 24A1 dalam SPM 2006 , namun itu satu penipuan...
Words: 1150 - Pages: 5