...sikap dan tindakan manusia yang melawan hukum Allah. Dosa sering dimengerti dan dihayati sebagai sikap dan tindakan mengabaikan atau menolak cinta kasih Allah yang penuh rahmat. Ajaran Gereja tentang dosa manusia didasarkan pada dosa-dosa pokok, yang menurut ajaran Santo Yohanes Kasianus dan Santo Gregorius Agung merupakan kebiasaan buruk yang berlawanan dengan keutamaan atau kebajikan. Kebiasaan buruk adalah kebiasaan yang menyimpang dari kebaikan yang mengaburkan suara hati, sehingga membuat seseorang cenderung melakukan hal buruk yang bertentangan dengan nuraninya. Kebiasaan buruk ini dapat dikaitkan dengan apa yang disebut tujuh dosa pokok, yaitu kesombongan, ketamakan, kedengkian, kemurkaan, percabulan, kerakusan, kelambanan atau kejemuan (KGK 1866). Disebut dosa-dosa pokok karena mengakibatkan dosa-dosa lain dan kebiasaan-kebiasaan buruk yang lain. Ketujuh dosa pokok tersebut menggambarkan sifat-sifat kelemahan manusia yang melawan nilai-nilai keutamaan atau kebajikan. Kesombongan berlawanan dengan kerendahan hati; ketamakan berlawanan dengan kemurahan hati; kedengkian/iri hati berlawanan dengan kasih; kemurkaan/kemarahan berlawanan dengan kebaikan dan kesabaran;...
Words: 441 - Pages: 2
...bukan kemampuan yang ditentukan dari bawaan sejak lahir, tapi diperoleh dari pembelajaran. Kepemimpinan bukan bakat, tapi bisa dikatakan keterampilan yang bisa dipelajari dan diperoleh melalui upaya dan usaha. Ada orang yang mengeluh ketika ditunjuk untuk diangkat menjadi kepala dari suatu departemen, [Saya tidak cocok menjadi kepala], [Apakah manusia tidak berkualitas seperti saya benar-benar pantas menjadi pemimpin ]. Tetapi, kekhawatiran seperti ini tidak berguna. Karena tidak jarang dalam perusahaan bisnis terdapat istilah “Jabatan/status lah yang membentuk karakter orang”. Orang yang tadinya tidak memiliki kualitas menjadi kepala departemen, setelah menjabat sebagai kepala departemen, sifat-sifat yang sesuai dengan jabatan itu seperti wibawa dan martabat akan muncul dan melekat. Hal semacam ini sering terjadi. Tentu saja untuk menjadi pemimpin yang baik memerlukan usaha. Selalu memiliki kesadaran sebagai pemimpin, memberikan bimbingan dan dukungan kepada bawahan, dan bersikap agar menjadi kebaikan bagi seluruh kelompok. Jika terus menerus berbuat seperti itu, akan menerima dukungan yang kuat dari bawahan, dan siapapun bisa menjadi manusia yang layak menjadi pemimpin. ♦ Pemimpin tidak perlu karismatik Contohnya, di liga bola basket Amerika yang disebut NBA ada seorang pelatih hebat yang bernama Pat Riley. Ia selain membawa timnya menjadi juara empat kali, juga diakui siapapun sebagai pemimpin...
Words: 515 - Pages: 3
...ETIKA DALAM PEMASARAN Pasar adalah suatu tempat dimana para penjual dan pembeli bertemu melakukan transaksi jual beli barang, atau tempat dimana orang-orang menjual dan membeli barang atau jasa. Dalam dunia pemasaran perlu dijalankan suatu aturan atau etika bagi perusahaanperusahaan dalam memasarkan produk atau jasa mereka dengan maksud tercapainya kondisi persaingan yang sehat. Hal ini semakin ditekankan dengan munculnya kasus-kasus seperti praktek monopoli (anti kompetitif) dan oligopoli oleh beberapa perusahaan besar di dunia yang dianggap merusak persaingan pasar dan merugikan banyak pihak. Kasus yang muncul antara lain : − Perusahaan Microsoft dituduh sebagai perusahaan anti kompetitif dengan memonopoli pasar browser web sehingga didenda milyaran dolar sebagai hukuman atas tuduhan penyalahgunaan kekuatan monopoli. − Eksekutif LG Display Korea Selatan dan beberapa kandidat dari empat perusahaan pembuat panel TFT-LCD lainnya didakwa dalam konspirasi memainkan harga, yang merupakan kecurangan serius dan merugikan hampir semua rumah tangga di AS selaku konsumer produk tersebut. − Presdir sebuah perusahaan ready mix di Iowa AS divonis bersalah atas keterlibatannya dengan kompetitor dalam konspirasi mencurangi harga penawaran semen . − Eksekutif perusahaan kargo Qantas Airways Limited didakwa atas keterlibatannya dalam mencurangi rate harga muatan kargo. − Direktur penjualan sebuah perusahaan pabrikan CDT Taiwan di San Fransisco dinyatakan bersalah atas konspirasi mencurangi...
Words: 3448 - Pages: 14
...|Pemantapan Integriti Perkhidmatan Awam : Pelaksanaan Berdasarkan Pelan Integriti Nasional (PIN) | |Oleh : Haji Mustafar Haji Ali, Timbalan Presiden Institut Integriti Malaysia, Tarikh : 07/02/2007, Hits : 9 | |Prinsip : Kerajaan Adil & Beramanah | | | |Abstraks | | | |Gerakan pemantapan integriti yang dipacu oleh PIN dan dikoordinasikan oleh IIM ialah suatu gagasan yang semakin menawan imaginasi | |pelbagai lapisan masyarakat Malaysia. Ia sedang menjadi suatu kekuatan masyarakat bagi mengurus kejayaan dan mengatasi kelemahan | |dengan berkesan. Pelancaran PIN dan penubuhan Institut ini akan menjadi pendorong terbesar ke arah pencapaian matlamat gerakan | |pemantapan integriti. Kesemua ini akan membolehkan Malaysia secara teratur melangkah ke hadapan untuk mencapai cita-cita menjadi | |sebuah masyarakat maju menurut acuan sendiri, serta membinanya menjadi lebih cemerlang, gemilang, dan terbilang. | | ...
Words: 2727 - Pages: 11
...Kesefahaman kepada pengaruh dan peranan nilai agama yang ditunjukkan telah mewujudkan masyarakat yang mampu bekerjasama, berinteraksi dan harmoni dalam menangani masalah yang dihadapi. Sejauhmanakah kebebasan beragama mempengaruhi konsep “Wasathiyah” di kalangan pelbagai kaum dan umat beragama di negara ini. Bincangkan. Abstrak Perkara 3(1) Perlembagaan Malaysia menyatakan, Islam adalah merupakan agama rasmi negara, tetapi agama-agama lain boleh diamalkan dengan aman dan damai di Malaysia.Perkara 11(1) Perlembagaan Malaysia juga menyatakan, tiap-tiap orang di Malaysia berhak menganuti dan mengamalkan agamanya. Hak untuk menganuti dan mengamalkan agama ini tidak boleh disekat oleh mana-mana pihak atas apa-apa alasan sekalipun, melainkan ia berlawanan dengan apa-apa undang-undang am berhubung dengan ketenteraman awam, kesihatan awam atau moraliti. Hak kebebasan beragama ini perlu diselarikan dengan konsep wasatiyyah yang diterjemahkan oleh kerajaan dalam pentadbiran negara sekarang ini yang menekankan segala aspek kehidupan termasuklah aspek akidah, syariah, ekonomi, kepenggunaan, pengurusan pembangunan, akhlak, kebudayaan dan kesenian. Ini selari dengan keamanan global yang turut mementingkan kestabilan pembangunan, ekonomi, iklim persekitaran dan kemanusiaan. Konsep wasatiyyah dalam realitikehidupan sebenarnya menjurus kepada pembentukan keamanan negara, serantau dan keamanan global. Tujuan perbincangan adalah untuk mengupas kesan hak kebebasan beragama yang diperuntukkan dalam...
Words: 4992 - Pages: 20
...I. TEORI ORGANISASI Teori Organisasi diawali dengan penelitian yang dilakukan oleh Chester Barnard. Dalam penelitiannya, Barnard menggunakan sudut pandang yang berlawanan dimana kekuasaan berasal dari bawah ke atas. Selain itu, Barnard menekankan aspek kooperatif perusahaan. Sistem kooperatif merupakan gabungan antara kemampuan manusia berkomunikasi dan kemauan mencapai tujuan. Berangkat dari pandangan inilah Teori Organisasi berkembang dan biasa disebut dengan Teori Organisasi Modern. 1. Teori Sistem Terbuka Sistem Terbuka terdiri dari input, proses transformasi, dan output. Lingkungan eksternal merupakan sumber input. Desain organisasi internal memainkan peranan penting dalam proses transformasi. Output direpresentasikan dengan produk, hasil akhir, pengetahuan, dan penyelesaian sistem. 2. Teori Kontingensi Organisasi sebagai pemrosesan informasi merupakan penghubung/transisi dari Sistem Terbuka menuju Kontingensi sebagai akibat dari ketidakpastian informasi antara yang dibutuhkan dan dimiliki. Diawali dengan informasi kemudian organisasi harus menerima, memproses, dan menetapkan informasi secara efektif untuk mencapai kinerja yang optimal. Teori Kontingensi ingin menjelaskan bahwa organisasi menyesuaikan dengan kondisi lingkungan. Organisasi dapat berubah melalui transformasi dan adaptasi internal. 3. Teori Ekologi Organisasi terseleksi dan mengalami pergantian. Organisasi yang ‘kuat’ akan bertahan dan ‘lemah’ akan ‘hilang’. Contohnya ialah merger...
Words: 3034 - Pages: 13
...Tugas Mata Kuliah Media dan Gender Nama : Irma Ratri Mahanani No. Mhs : 10531092 / pjik' 13 Falosentrisme pada novel Ayu Utami NOVEL Ayu Utami, Saman (1998) dan Larung (2001), sering disebut sebagai contoh karya dengan ciri “keterbukaan baru” dalam membicarakan seksualitas. Pada bagian-bagian novel yang menceritakan keempat tokoh perempuan-Shakuntala, Laila, Yasmin, dan Cok-seks menjadi tema utama. Perilaku seksual yang diceritakan hampir sepenuhnya bertentangan dengan norma masyarakat (Indonesia), dalam arti bukanlah hubungan heteroseksual yang disahkan oleh surat nikah. SHAKUNTALA memiliki kecenderungan biseksual, Laila jatuh cinta pada seorang laki-laki yang sudah menikah tapi akhirnya berhubungan seks dengan Shakuntala, Yasmin mengkhianati suaminya dengan sekaligus “memurtadkan” seorang pastor, lalu mewujudkan fantasi sadomasokisnya dengan bekas pastor tersebut, dan Cok gemar berganti-ganti pasangan. Kiranya tidak salah menyimpulkan dalam kedua novel tersebut, seksualitas direpresentasikan dengan cara provokatif. Representasi perilaku dan orientasi seksual yang demikian beragam dan gugatan terhadap stereotip perempuan yang pasif dengan mudah dapat membawa kita pada kesimpulan bahwa novel Ayu Utami jauh dari nilai heteronormatif dan falosentris, atau bahwa Ayu berhasil menciptakan representasi seksualitas yang berbeda (“lebih perempuan”) daripada yang kita kenal selama ini (di Indonesia). Apalagi ide-ide yang diungkapkan tampak...
Words: 3133 - Pages: 13
...MULTIVISION PICTURES VS BAND GIGI Ethics in Business Final Assignment I. Latar Belakang Dalam mengaplikasikan materi pada mata kuliah Business Ethics, kami mendapatkan tugas untuk menganalisa suatu perusahaan ditinjau dari faktor-faktor etika yang hidup di perusahaan tersebut. Apakah perusahaan tersebut memiliki nilai-nilai etika yang benar dalam perusahaannya. Pembahasan etika yang kami angkat dalam makalah ini merupakan bagian dari informasi teknologi yang akan lebih fokus membahas mengenai Intellectual Property, hal tersebut dikarenakan juga oleh sebab kami telah menemukan beberapa data menarik seputar intellectual property. Kami telah menemukan data statistik permintaan pendaftaran hak cipta di Indonesia pada tahun 2010. Berikut kami lampirkan data tersebut : [pic] Data tersebut, membuat kami tertarik untuk membahas lebih lanjut mengenai intelektual property. Jika dilihat dari data diatas, barang - barang yang bersifat seni menduduki peringkat pertama yang ingin didaftarkan oleh masyarakat Indonesia sebagai intelektual properti mereka. Setelah kami mengetahui topik yang akan kami bahas, kami mulai melakukan riset lanjutan yang bertujuan untuk mencari kasus. Kami menemukan beberapa kasus yang menarik seputar topik intelektual property. Diantara beberapa kasus tersebut kami meilih satu kasus, pada akhirnya kami memilih perusahaan Multivision Plus sebagai pembahasan untuk melihat bentuk nyata dari pelanggaran hak cipta yang dilakukan...
Words: 2380 - Pages: 10
...pendidikan, kemasyarakatan, organisasi politik, organisasi kemasyrakatan dan dinamika masyarakat yang heterogen termasuk komunitas. Berikan tanggapan menurut pendapat anda. Psikologi merupakan ilmu yang mempunyai peran penting dalam segala hal yang menyangkut perilaku manusia. Begitu juga dalam perilaku masyarakat. Misalnya, Kerap terdengar suata dalam masyarakat bahwa tindakan tertentu pemerintah dinyatakan “psikologis” kurang baik. Biasanya, suara seperti ini tidak dijelaskan lebih lanjut, dan orang-orang dianggap dapat menangkap apa yang dimaksudkan. Selain memberi berbagai pandangan baru dalam penelitian mengenai kepemimpinan, psikologi dapat pula menerangkan sikap dan reaksi kelompok terhadap keadaan yang dianggapnya baru, asing, ataupun berlawanan dengan konsentrasi masyarakat mengenai gejala tertentu. Psikologi juga bisa menjelaskan bagaimana sikap (attitude) dan harapan (expectation) masyarakat dapat melahirkan tindakan serta tingkah laku yang berpegangan teguh pada tuntutan sosial (conformity). 2. Apa yang membedakan: psikologi, politik, nasionalisme a. psikologi: menyangkut respons yang diberikan oleh seseorang terhadap lingkungannya. b. politik: menyangkut kehidupan suatu negara yang merupakan bagian dari kehidupan masyarakat, dan bagaimana negara-negara itu melakukan tugas-tugasnya. c.nasionalisme: indentifikasi individu dengan kelompok yang memiliki kesamaan sejarah, bahasa, wilayah, dan kombinasinya. 3. buatlah artikel tentang fenomena politik terbaru yang sedang berkembang...
Words: 1705 - Pages: 7
...UNIVERSITI MALAYSIA SARAWAK ------------------------------------------------- 94300 KOTA SAMARAHAN, SARAWAK ------------------------------------------------- FACULTY OF SOCIAL SCIENCES SSF 2014 RESEARCH METHODS RESEARCH PROPOSAL TAJUK: RUANG KOMUNIKASI SERTA BUDAYA PELAJAR LELAKI LEMBUT DAN PERSEPSI PELAJAR NORMAL DI UNIMAS DISEDIAKAN UNTUK PROF DR DIMBAB NGIDANG DISEDIAKAN OLEH MOHD NASHRIQ BIN NIZAM 37120 WA02 DUE DATE: 11 APRIL 2014 Isi Kandungan Tajuk | BAB 1PENGENALAN * 1.0 Pendahuluan * 1.1 Latar Belakang Kajian * 1.2 Penyataan Masalah * 1.3 Persoalan Kajian * 1.4 Matlamat Kajian * 1.5 Objektif Kajian * 1.6 Skop Kajian * 1.7 Kepentingan KajianBAB 2KAJAN LITERATUR * 2.0 Pengenalan * 2.1 Definisi Konsep dan Operasional * 2.2 Teori Kajian * 2.3 Hipotesis * 2.4 RumusanBAB 3KAJIAN METODOLOGI * 3.0 Pendahuluan * 3.1 Jenis Metodologi * 3.2 Pengumpulan Data * 3.3 Populasi Kajian * 3.4 Persampelan * 2.5 Instrumen Kajian * 2.6 Kawasan Kajian * 2.7 Skop Kajian * 2.8 Kod Etika * 2.9 Limitasi KajianRUJUKANAPPENDIX | BAB 1 PENGENALAN 1.0 Pendahuluan Bahagian ini menerangkan tentang latar belakang kajian, persoalan kajian, pernyataan masalah, matlamat kajian, objektif kajian, skop kajian dan kepentingan kajian. Pada 18 Julai 2011, Mohd. Ashraf Hafiz telah menggemparkan tanah air dengan membuat permohonan untuk menukar status jantinanya kepada perempuan di Mahkamah Sesyen Kuala Terengganu. Dia dikatakan...
Words: 8224 - Pages: 33
...Critical perspectives on organisation theory Postmodernism, Realism and Complexity Learning objectives * Diskusikan kontribusi Postmodernisme (PM) teori organisasi. * Sebutkan kekuatan dan kelemahan dari PM. * Memahami prinsip utama realis perspektif. Jelaskan pengaruh teori kompleksitas pada pemahaman kita tentang organisasi dan yang (dari kompleksitas) keuntungan utama dan kerugian * Menghargai keterbatasan pendekatan rasional untuk organisasi. * Memahami bagaimana PM, realisme dan kompleksitas memperluas cakupan untuk pilihan organisasi. POSTMODERNISM Postmodernisme adalah suatu pergerakan ide yang menggantikan ide-ide zaman modern. Zaman modern dicirikan dengan pengutamaan rasio, objektivitas, totalitas, strukturalisasi/sistematisasi, universalisasi tunggal dan kemajuan saints. Postmodern memiliki ide cita-cita, ingin meningkatkan kondisi sosial, budaya dan kesadaran akan semua realitas serta perkembangan dalam berbagai bidang. Postmodern mengkritik modernisme yang dianggap telah menyebabkan sentralisasi dan universalisasi ide di berbagai bidang ilmu dan teknologi, dengan pengaruhnya yang mencengkram kokoh dalam bentuknya globalisasi dunia. Definisi dari Post Modernisme 1. Postmodernisme adalah lawan dari modernisme yang dianggap tidak berhasil mengangkat martabat manusia modern (Lyotard). 2. Postmodernisme adalah pengembangan dari modernitas (Jameson, dengan alasan tidak mungkin kita dapat masuk jenjang postmodernisme tanpa...
Words: 2252 - Pages: 10
...Daftar Isi Pengantar........................................................................................................................2 Otak................................................................................................................................3 Perbedaan Individu.........................................................................................................7 Kelompok.....................................................................................................................19 Komunikasi..................................................................................................................22 Masyarakat...................................................................................................................25 Kebudayaan..................................................................................................................29 Kesimpulan...................................................................................................................37 Pengantar Manusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Tuhan memberikan otak dan hati nurani kepada manusia agar manusia dapat berpikir dan memutuskan sendiri apa yang baik dan tidak baik. Otak manusia memiliki cara kerja yang berbeda-beda sehingga menghasilkan individu dengan karakter dan kemampuan yang berbeda-beda pula. Dengan segala keragaman dan perbedaannya, manusia yang pada hakikatnya adalah mahluk sosial membentuk kelompok...
Words: 7695 - Pages: 31
...media massa memainkan peranan yang sangat penting bagi perkembangan zaman. Para politisi dapat membentuk opini publik melalui media elektronik ini. Demikian pula dengan para pelaku pasar yang mempunyai hubungan sangat erat dengan pertelevisian, terutama dalam hal promosi produk dan inovasi mereka. Pemerintah juga memanfaatkan televisi untuk mensosialisasikan program pembangunan dan peraturan perundangan yang telah ditetapkan. Bagi seniman dan budayawan tentu saja televisi menjadi sarana efektif untuk mengekspresikan diri dan berapresiasi. Dalam hal ini televisi telah merambah berbagai kalangan dan mempengaruhi semua bidang dalam sebuah tatanan sosial. Namun dampak yang ditimbulkan dari kemajuan ini pastilah mempunyai dua sisi yang selalu berlawanan dan tidak bisa dihindarkan, yaitu dampak positif dan negatif. Televisi memberikan pengaruh relatif besar kepada masyarakat modern. bukannya tidak mungkin akan merusak sebuah tatanan sosial berskala kecil seperti dalam masyarakat saja, tetapi juga berpengaruh pada sebuah sistem kenegaraan. Dalam bukunya, The Third Wave, Alvin Toffler mengemukakan bahwa bangsa yang menguasai informasi adalah bangsa yang menguasai dunia. Dalam konteks ini menguasai bukan hanya secara militer saja, tetapi dalam konteks yang lebih luas seperti ideologi, cara berpikir, kebudayaan dan nilai-nilai sosial. Setiap saat di televisi...
Words: 2651 - Pages: 11
...1. Saya Mestilah Muslim Di Sudut Akidah. 2. Saya Mestilah Muslim Di Sudut Ibadat. 3. Saya Mestilah Muslim Di Sudut Akhlak. 4. Saya Mestilah Muslim Di Sudut Berkeluarga. 5. Saya Mestilah Mampu Mengawal Diri. 6. Saya Mestilah Yakin Bahawa Masa Depan Di Tangan Islam. 2 Apa Ertinya Saya Menganut Islam__________________________________________________________ Mukadimah Bahagian Pertama Bahagian pertama buku ini bertajuk "Apa Ertinya Saya Menganut Islam" membentangkan sifat-sifat penting yang wajib ada pada seseorang bagi membolehkan ia menjadi seorang Muslim dalam erti kata yang sebenarnya. Penggabungan diri dengan agama Islam bukanlah secara warisan, bukan secara hobi malah ia juga bukan penggabungan secara zahir sahaja. Sebenarnya penggabungan yang dimaksudkan ialah penggabungan dengan ajaran Islam itu sendiri dengan cara berpegang teguh dengan seluruh ajaran Islam serta menyesuaikan diri dengan Islam di segenap bidang kehidupan dengan penuh kerelaan. Seterusnya kami akan menerangkan secara ringkas sifat-sifat yang wajib dimiliki oleh setiap muslim untuk memastikan penggabungan dengan agama ini merupakan penggabungan yang sah dan benar. Firman Allah Subhanahu Wata'ala: ُﻮ ﺳ ﱠﺎﻛﻢ ﺍﹾﻟﻤُﺴﻠﻤﲔ ﻣﻦ ﻗﺒ ﹸ ﻭﻓِﻲ ﻫﺬﹶﺍ ِﻟﻴ ﹸﻮﻥ ﺍﻟﺮ ُﻮﻝ ﺷﻬِﻴﺪًﺍ ﻋﻠﻴﻜﻢ ﻭَﺗ ﹸﻮُﻮﺍ ﺷﻬﺪَﺍﺀ ﻋﻠﹶﻰ ﺍﻟﱠﺎﺱ ِ َﹶْ ﹸ ْ َ ﻜ ﻧ ُ َ َ َ ﻨ َ ﻫ َ َ ﻤ ﹸ ُ ْ ِ ِ َ ِ ْ ﹶ ْﻞ َ َ َ ﻜ ﹶ ﱠ ﺳ ﹸ Dia menamakan kamu: Orang-orang Islam semenjak dahulu dan di dalam (Al-Quran) ini, supaya Rasulullah (Muhammad) menjadi saksi yang menerangkan...
Words: 49366 - Pages: 198
...[pic] UNIVERSITI PENDIDIKAN SULTAN IDRIS, 35900 TANJONG MALIM, PERAK TERJEMAHAN BAB 12 (ANALISIS DAN PERSEMBAHAN DATA KUANTITATIF) PENYELIDIKAN ILMIAH (SHP 4133) DISEDIAKAN OLEH: TONG SIEW CHING D20061027083 PIUS ANAK TUNGKAT D20061027085 WAN ROZIAH BT WAN AHMAD D20061027086 PENDIDIKAN KEMAHIRAN HIDUP (AT31) FAKULTI SENI DAN MUZIK SEMESTER 7 KUMPULAN : A MASA KULIAH : SELASA (2.00-4.00 PETANG) DISEDIAKAN UNTUK : PROF. SUPLI EFFENDI RAHIM Objektif Bab Selepas membaca bab ini kamu akan berkebolehan untuk: • Menyediakan data untuk dianalisis. • Memilih format yang sesuai untuk persembahan data. • Memilih teknik yang paling sesuai untuk menghuraikan data (Statistik Deskriptif) • Memilih teknik yang paling sesuai untuk meninjau hubungan dan aliran dalam data (korelasi dan statistik inferensi) Dalam bab sebelum ini, perbezaan antara kajian secara kuantitatif dan kualitatif seringkali tidak jelas. Contohnya ialah kaedah tinjauan. Ia boleh memberi suatu penjelasan dan huraian yang tepat (kualitatif), tetapi ianya juga boleh dianalisis secara kuantitatif seperti kutipan data peribadi responden bagi sesuatu kelompok iaitu antara pengelasan responden dan sikap atau tabiatnya. Ciri asas analisis kuantitatif ialah dikatakan terlewat sekiranya menjalankan kajian...
Words: 8172 - Pages: 33