Free Essay

Proses Difusi Budaya

In:

Submitted By arabmohamad93
Words 400
Pages 2
PROSES DIFUSI BUDAYA
Proses difusi budaya adalah satu proses menyerap budaya orang lain ke dalam budayanya sendiri. Melalui proses difusi budaya, budaya akan diperkayakan dengan elemen-elemen etnik yang tidak wujud sebelum ini dimana budaya tersebut adalah asing bagi sesetengah masyarakat dan merupakan sesuatu yang baru buat mereka.
Perlu dinyatakan bahawa proses difusi budaya ini adalah tidak merbahaya kerana kebiasaanya budaya asal masih lagi dikekalkan dan dipelihara oleh golongan masyarakat tersebut.
Sebagai contoh, proses difusi budaya yang berlaku dalam negara kita,adalah disebabkan tanah melayu mempunyai kedudukan yang strategik dalam hubungan perdagangan antara pelbagai negara seperti China dan India, turut mengalami perubahan yang pesat. Pusat-pusat pelabuhan yang dibina di rantau ini menjadi pusat persinggahan pedagang-pedagang dari timur dan barat.
Perkembangan pengaruh Hindu-Buddha ke alam Melayu dan kemudian munculnya kerajaan Melayu Hindu-Buddha telah berlaku proses difusi budaya. Proses difusi budaya ini mempercepatkan berlaku perubahan dan pembangunan budaya Melayu. Namun kekuatan asas budaya Melayu yang telah terbina sekian lama tidak membawa perubahan kepada struktur tradisi budaya. Perubahan yang berlaku itu merupakan penerimaan dan penyesuaian unsur-unsur budaya yang dibawa dari peradaban asing itu.
Penerimaan pengaruh peradaban asing itu berpusat di istana golongan memerintah. Golongan memerintah menerima perubahan itu bagi menyesuaikan dengan pernyataan peradaban yang lebih tinggi itu selalu dianggap berkedudukan tinggi, dan seterusnya meletakkan golongan memerintah itu mewarisi kedudukan sosial yang tinggi bersesuaian dengan kedudukan mereka. Walau bagaimanapun, proses difusi budaya itu melalui atau mengalami proses pemilihan dan penyesuaian. Hanya unsur-unsur budaya yang dianggap berkedudukan tinggi dan sesuai dapat diterima dengan baik. Di samping itu berlaku proses menyesuaikan dengan kehendak-kehendak tempatan.

Proses difusi budaya itu turut mempengaruhi golongan rakyat jelata, tetapi pengaruh itu tidak berlaku secara meluas. Peranan bijak pandai tempatan sangat penting dalam menentukan proses penyesuaian unsur-unsur budaya yang dibawa dari peradaban asing itu.
Penerimaan agama Hindu-Buddha di kalangan golongan memerintah mempengaruhi pesatnya berlaku proses difusi budaya itu. Tetapi agama itu tidak tersebar secara meluas di kalangan rakyat jelata. Keadaan ini menyebabkan pengaruh Hindu-Buddha itu tidak memainkan peranan penting dalam pembinaan budaya Melayu. Orang Melayu berusaha mempertahankan jati diri, yang menyatakan warisan dan keturunan. Alam sekitar tempatan turut memainkan peranan dalam mempertahankan jati diri Melayu itu. Keadaan dan suasana tempatan itu dapat dianggap memainkan peranan dalam pembinaan sub budaya Melayu, iaitu kepelbagaian tradisi budaya yang menyatakan ciri-ciri kedaerahan. Nilai-nilai kedaerahan itu turut dipertahankan sebagai usaha penyatuan tradisi budaya itu.

Similar Documents

Free Essay

Peranan Masyarakat Wujud Perpaduan

...usaha kerajaan dalam membentuk perpaduan dan integrasi. 4. Aktiviti-aktiviti kemasyarakatan yang mampu memupuk ke arah integrasi & perpaduan. Pendahuluan : INTEGRASI * Proses bagi mewujudkan satu identiti nasional di kalangan kumpulan yang terpisah dari segi kebudayaan, sosial dan lokasi dalam sesebuah unit politik. * Proses yang menyatupadukan pelbagai kelompok dalam masyarakat melalui satu identiti bersama. * Bagi negara yang berbilang bangsa, proses ini merupakan satu matlamat utama yang perlu diusahakan agar berjaya. Kejayaan Malaysia mengekalkan keamanan dalam tempoh yang lama dengan rakyat berbilang bangsa dan kepercayaan adalah satu contoh terbaik kejayaan proses integrasi. PERPADUAN * Proses penyatuan semua aspek seperti fizikal, sosial, ekonomi & politik tetapi bukan bersifat biologikal. Bertujuan supaya setiap anggota masyarakat dpt membentuk satu identiti & nilai bersama serta perasaan cinta & banggakan tanah air. * Perpaduan rakyat Malaysia adalah satu perkara penting yang perlu diberi perhatian dalam proses pembangunan negara. Selain daripada aspek ekonomi dan politik, perpaduan juga merupakan agenda penting dalam kemajuan sesebuah negara. Relatifnya, ekonomi dan politik yang stabil akan memberi sumbangan yang besar dalam proses perpaduan dalam sesebuah negara. 1) Amalan Rumah Terbuka * Rumah terbuka di Malaysia bermaksud sesuatu perayaan agama di sambut oleh penganut pelbagai agama yang lain dengan tujuan...

Words: 2037 - Pages: 9

Free Essay

Individu, Kelompok, Dan Masyarakat

...Daftar Isi Pengantar........................................................................................................................2 Otak................................................................................................................................3 Perbedaan Individu.........................................................................................................7 Kelompok.....................................................................................................................19 Komunikasi..................................................................................................................22 Masyarakat...................................................................................................................25 Kebudayaan..................................................................................................................29 Kesimpulan...................................................................................................................37 Pengantar Manusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Tuhan memberikan otak dan hati nurani kepada manusia agar manusia dapat berpikir dan memutuskan sendiri apa yang baik dan tidak baik. Otak manusia memiliki cara kerja yang berbeda-beda sehingga menghasilkan individu dengan karakter dan kemampuan yang berbeda-beda pula. Dengan segala keragaman dan perbedaannya, manusia yang pada hakikatnya adalah mahluk sosial membentuk kelompok...

Words: 7695 - Pages: 31

Free Essay

Psikologi Komunikasi

...BAB II KEANEKARAGAMAN HAYATI PADA RUANG HIJAU DI PERKOTAAN II. 1. Ruang Terbuka Hijau Kota Ruang terbuka adalah ruang-ruang dalam kota atau wilayah yang lebih luas baik dalam bentuk area/kawasan maupun dalam bentuk area memanjang/jalur di mana dalam penggunaannya lebih bersifat terbuka yang pada dasarnya tanpa bangunan (Permendagri no 1 tahun 2007 tentang penataan RTH kawasan Perkotaan). Ruang terbuka di perkotaan terdiri dari: 1. Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan yang selanjutnya disingkat RTHKP adalah: a. Bagian dari ruang terbuka suatu kawasan perkotaan yang diisi oleh tumbuhan dan tanaman guna mendukung manfaat ekologi, sosial, budaya, ekonomi dan estetika (Permendagri 1 tahun 2007) b. Area memanjang/jalur dan atau mengelompok, yang penggunaannya lebih bersifat terbuka, tempat tumbuh tanaman, baik yang tumbuh secara alamiah maupun yang sengaja ditanam (UU no 26 tahun 2007 tentang penataan ruang) Biasanya ruang terbuka hijau ini berbentuk jalur mengikuti bentukan sungai, jalan, pantai dan lainnya. Bentuk konkrit yang paling umum dijumpai adalah jalur hijau sepanjang jalan dan daerah-daerah resapan air. Tanaman yang ada adalah jenis pohon (seperti Damar, Palem Raja), perdu berbunga (seperti Oleander, Nusa Indah), semak (Anak Nakal dan Teh-tehan) dan tanaman penutup tanah (Kriminil dan rumput). 2. Ruang Terbuka Non Hijau Ruang terbuka non hijau dapat berupa ruang terbuka yang diperkeras (paved) maupun ruang terbuka biru (RTB) yang berupa permukaan...

Words: 6309 - Pages: 26

Free Essay

Old Town Marketing Plan

...BERBAGAI KELEMAHAN DAN KELEBIHAN KODE ETIK SEBAGAI PANDUAN MORAL PEKERJA MEDIA Oleh : Rekno Sulandjari Abstract Most professions – and fields with pretensions to professionalism – have a code of ethics. Indeed, one of the hallmarks of aproffessions as distinct from an occupation or a trade is that it has an ethical code, often with teeth to enforce it. Some of these codes are primarily for the benefit of practitioners in the professions. Its focus on such things as economics and control over entrance to the fields and its practise. Codes may also be public relations exercise, intended to make customers or the general public look more favorable on the professions. Finally, codes can also form a useful set of guidelines for practitioners, with the best interest of the public – the professions’s customers – at heart. Key words: occupation, trade and guidelines BAB I PENDAHULUAN Semua prtofesi-dan cabang pekerjaan yang menginginkan profesionalisme – memiliki kode etik. Beberapa kode ini utamanya memberikan keuntungan bagi individu sebagai anggota masyarakat dan beraktivitas di bidang pekerjaan tertentu juga bagi praktisi yang profesional di bidangnya, yang memberikan sebuah bentuk aturan yang gunanya memandu para praktisi yang banyak menghubungkan dengan publik. Bagi beberapa orang, aturan-aturan formal sangat diperlukan sebagai tanda bagi profesi yang diakui keberadaannya, bagi yang lain aturan-aturan bernilai membatasi hubungan yang saling menaklukkan atau...

Words: 6465 - Pages: 26