...REGULASI EMOSI PADA PENDERITA HIV/AIDS Mekar Duwi Indah Sari Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan dwiashari572@gmail.com Abstract The research aims at determining emotional regulation of people with HIV/AIDS and factors influencing emotional regulation of people with HIV/AIDS. The research uses qualitative method with case study approach. To collect the data, the researcher uses interview and observation towards people with HIV/AIDS as subjects. The subjects of the research consist of two people with HIV/AIDS using two significant persons. The result of the research indicates that emotional regulation is done by those two subjects. The emotional regulation functions in regulating emotional response towards problems that arise after the two subjects were positively infected HIV/AIDS. The first subject uses antecedent-focused strategy (appraisal) that consists of situation selection, situation modification, attention deployment, cognitive change, and modulation response. Factors influencing the use of emotional regulation of the first subject are children, self-disclosure, and social support. In contrast to the first subject, the second subject uses response-focused strategy (expression suppression) through situation selection emotional regulation process. The use of the strategy is influenced by the incapability of self-disclosure and social support. The conclusion of the research is the use of emotional regulation of people with HIV/AIDS conducted...
Words: 3572 - Pages: 15
...dapat pembuangan sumber daya mineral, menebang hutan, mengikis tanah yang, mencemari akuifer, dan berburu satwa liar dan perikanan untuk kepunahan" tanpa rekaman ini terhadap pendapatan (Repetto et al, 1989). Banyak negara bekerja untuk memasukkan penyusutan sumber daya alam ke rekening nasional (UNCTC, 1992). Salah satu tujuannhya adalah untuk merevisi perkiraan, produk domestik bruto-pada dasarnya "penghijauan PDB." * Pada tingkat perusahaan, penting untuk membedakan antara biaya lingkungan yang ditanggung oleh perusahaan dibandingkan dengan yang dikenakan pada masyarakat sebagai "biaya sosial." Kesehatan efek dari menghirup polusi udara, dampak pencemaran air di perikanan, atau pencemaran tanah adalah contoh klasik dari biaya sosial, atau eksternalitas. * Di sisi lain, peraturan, kebijakan perusahaan, preferensi konsumen, dan tekanan masyarakat pergeseran beberapa biaya sosial kembali ke perusahaan. Batas pengeluaran, pajak emisi, mengambil kembali produk persyaratan, dan instrumen kebijakan lainnya juga menciptakan insentif ekonomi bagi perusahaan untuk mengurangi potensi dampak lingkungan-untuk membuat "pencemar membayar." Beberapa dari biaya ini sudah sedang disampaikan kepada perusahaan sebagai biaya untuk teknologi pengendalian polusi, staf lingkungan, dan memungkinkan biaya. Meskipun demikian, karena banyak biaya ini tidak langsung, jangka...
Words: 968 - Pages: 4
...PENGARUH PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT TERHADAP WORK ATTITUDE Model Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Baru-baru ini JobStreet Indonesia, selaku salah satu web pencari kerja, melakukan survei mengenai jenjang karir di perusahaan. Survey tersebut dilakukan pada anggota perusahaannya sejumlah 13.817 orang dan memberikan hasil yang sangat mengejutkan. Sebanyak 78,8% responden menyatakan bahwa mereka tidak memiliki jenjang karir yang jelas di perusahaannya (http://www.portalhr.com/berita/783-karyawan-tidak-punya-jenjang-karir-yang-jelas/). Melalui survey ini pula diketahui bahwa jenjang karir merupakan faktor penting kedua setelah gaji yang dapat mempengaruhi karyawan untuk pindah ke perusahaan lain (http://www.portalhr.com/berita/783-karyawan-tidak-punya-jenjang-karir-yang-jelas/). Hasil survey ini mengindikasikan bahwa masih banyak perusahaan di Indonesia yang tidak menyadari pentingnya jenjang karir yang jelas bagi karyawan dan bagaimana dampaknya terhadap organisasi. Menurut Barnett dan Bradley (2007), jenjang karir merupakan faktor yang mampu mempertahankan best talent atau karyawan terbaik yang ada di perusahaan. Ketika perusahaan tidak menyediakan jenjang karir yang jelas, maka karyawan cenderung memutuskan untuk keluar dari perusahaan dan mencari perusahaan lain yang menyediakan jenjang karir yang jelas. Hal ini tentu merugikan organisasi, apalagi jika karyawan...
Words: 1031 - Pages: 5
...ikhtiar akademis yang dilakukan oleh para ahli saat ingin memapar siapa sesungguhnya dirinya. Ilmu-ilmu seperti filsafat, ekonomi, sosiologi, antropologi juga psikologi dan beberapa ilmu lainnya adalah ilmu yang membahas tentang manusia dengan perspektif masing-masing. Erik Erikson adalah salah satu diantara para ahli yang melakukan ikhtiar itu. Dari perspektif psikologi, ia menguraikan manusia dari sudut perkembangannya sejak dari masa 0 tahun hingga usia lanjut. Erikson beraliran psikoanalisa dan pengembang teori Freud. Kelebihan yang dapat kita temukan dari Erikson adalah bahwa ia mengurai seluruh siklus hidup manusia, tidak seperti Freud yang hanya sampai pada masa remaja. Termasuk disini adalah bahwa Erikson memasukkan faktor-faktor sosial yang mempengaruhi perkembangan tahapan manusia, tidak hanya sekedar faktor libidinal sexual. A. Tentang Erik Erikson (1902-1994) Erik Erikson lahir di Franfrurt Jerman, pada tanggal 15 Juni 1902 adalah ahli analisa jiwa dari Amerika, yang membuat kontribusi-kontribusi utama dalam pekerjaannya di bidang psikologi pada pengembangan anak dan pada krisis identitas. Ayahnya (Danish) telah meninggal dunia sebelum ia lahir. Hingga akhirnya saat remaja, ibunya (yang seorang Yahudi) menikah lagi dengan psikiater yang bernama Dr. Theodor Homberger. Erikson kecil bukanlah siswa pandai, karena ia adalah seorang yang tidak menyenangii atmosfer sekolah yang formal. Ia oleh orang tua dan teman-temannya dikenal sebagai seorang pengembara hingga ia pun...
Words: 1842 - Pages: 8
...HAL 4 AVIS Beitler 3 BARU Belgia BREWING (A): MERAIH KEUNGGULAN KOMPETITIF MELALUI SOSIAL MARKETING JAWAB 1. Ringkasan Eksekutif NBB (New Belgia Bir), dianggap Sayang Amerika dari Premium berkelanjutan Craft Beer. Mereka juga dikenal karena dukungan mereka dari masyarakat lokal, tenaga kerja yang terlibat dan bertanggung jawab, dan menyediakan konsumen dengan kelas dunia Premium Craft Beer. Namun, NBB berurusan dengan hilangnya keseluruhan pangsa pasar, dan potensi pendapatan, dalam industri Amerika Craft Beer semakin kompetitif. NBB kehilangan pangsa pasar karena peningkatan Craft Bir di Amerika Serikat, kesulitan menjaga dengan nilai-nilai inti mereka sendiri karena mereka berkembang, skeptis yang melihat perusahaan etis sebagai "menipu", kompetisi utama (Molson Coors dan Anheuser - Busch InBev) memasuki pasar Craft Beer, dan akhirnya berdampak pada pendapatan / reputasi dari alkohol palsu. Jika NBB ingin melanjutkan kisah sukses mereka harus mengambil keuntungan dari investor kunci dan konsumen bunga di perusahaan Bertanggung Jawab Sosial; terhubung ke merek loyalis baru / duta melalui tradisional / metode non-tradisional; memperoleh pengakuan lanjut / dukungan dan menyorot mereka dalam pesan mereka kerajinan terhadap konsumen mereka; bermitra dengan penggemar kuliner lokal dan wisata makanan di Amerika Serikat; dan menyadari potensi besar pasar Asia Timur. Jika NBB ingin tetap relevan di industri kerajinan bir, mereka harus merebut kesempatan untuk memperluas ke pasar...
Words: 6491 - Pages: 26
...banjir dan tanah longsor di Sulawesi Utara, gempa di Yogyakarta dan masih banyak lagi yang lainnya. Sehingga setelah semua ini terjadi, banyak daerah yang memerlukan rekonstruksi sosial untuk memperbaiki tatanan sosial di tengah-tengah masyarakat yang baru ditimpa bencana. Peranan kinerja pemerintah (Birokrasi), kearifan lokal, serta penyampaian pesan oleh media mempunyai sumbangsih yang sangat besar dalam proses rekonstruksi ini. Kearifan lokal sebagai salah satu topik yang diangkat merupakan hal yang menarik dan penting bagi penulis. Hal ini dikarenakan kearifan lokal ada, tumbuh dan berkembang di dalam masyarakat suatu daerah secara alami. Karena kearifan lokal itu muncul secara alami, maka sesudah terjadi bencana bantuan akan datang secara spontan, tanpa diperintah. Kearifan lokal menghapus semua sifat egoistis dan individualistis setiap manusia, karena prinsip utama kearifan lokal itu sendiri adalah prinsip kemanusiaan. Prinsip kemanusiaan inilah yang menjadi dasar dari kearifan lokal. Semua yang muncul secara spontan dari dalam hati ini yang menarik perhatian penulis untuk memilih topik penelitian “Peranan Kearifan Lokal dalam Proses Rekonstruksi Pasca Bencana”. Seperti yang bisa dilihat di daerah Sulawesi Utara, khususnya kota Manado, terdapat satu bentuk solidaritas dan kerukunan sosial yang biasa disebut dengan “Mapalus”. Dari...
Words: 2172 - Pages: 9
...TWITTER Marcelli Stephanie / 02320110043 PENJELASAN SINGKAT TENTANG TWITTER DAN SEJARAHNYA Twitter adalah layanan jaringan sosial online dan layanan micro-blogging yang memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan berbasis teks hanya dengan 140 karakter. Teks dengan 140 karakter yang terdapat di twitter disebut juga sebagai “Tweets”. Twitter ditemukan oleh seorang pengusaha muda yang bernama Noah Glass, yang memulai suatu perusahaan bernama Odeo bertempat di apartemen-nya. Sebelum menciptakan Twitter, Noah mempunyai suatu produk yang dapat membuat suatu pesan menjadi MP3 yang disupport dengan koneksi internet. Teknologi ini dibuat oleh Noah dan perusahaannya; Odeo. Salah satu investor Noah di Odeo adalah Evan Williams. Williams lebih banyak memberikan kontribusinya didalam perusahaan Odeo. Setelah Williams menjual salah satu perusahaannya bernama Blogger kepada Google, ia mempunyai rumah yang sangat mewah dan bekas apartemen yang ia miliki digunakan untuk kantor Odeo yang baru. Ditempat yang baru, Odeo mulai mengambil beberapa pegawai dan web desainer bernama Jack Dorsey. Pada bulan Juli 2005, Odeo mempunya produk baru yang disebut dengan Podcasting. Tetapi beberapa bulan kemudian, Apple mengumumkan iTunes yang mempunyai fitur Podcasting Platform yang dapat dimiliki oleh semua orang. Disaat yang bersamaan, para karyawan Odeo, Williams dan Noah sangat terpuruk. Tetapi tidak lama setelah itu, mereka menyadari bahwa orang yang menggunakan fitur Podcasting tidak...
Words: 775 - Pages: 4
...Manajemen Sumber Daya Manusia Latar belakang masalah Masalah sumber daya manusia masih menjadi sorotan dan tumpuhan bagi perusahaan untuk tetap dapat bertahan di era globalisasi. Sumber daya manusia mempunyai peran utama dalam setiap kegiatan perusahaan. Walaupun didukung dengan sarana dan prasarana serta sumber dana yang berlebihan, tetapi tanpa dukungan sumber daya manusia yang andal kegiatan perusahaan tidak akan terselesaikan dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa sumber daya manusia merupakan kunci pokok yang harus diperhatikan dengan segala kebutuhannya. Sebagai kunci pokok, sumber daya manusia akan menentukan keberhasilan pelaksanaan kegiatan perusahaan. Tuntutan perusahaan untuk memperoleh, mengembangkan dan mempertahankan sumber daya manusia yang berkualitas semakin mendesak sesuai dengan dinamika lingkungan yang selalu berubah. Perubahan perlu mendapat dukungan manajemen puncak sebagai langkah pertama yang penting untuk dilakukan bukan hanya sekedar lip service saja. Pemimpin harus dapat memobilisasi sebuah tim, proses pekerjaan harus dapat dikembangkan dan proses sumber daya manusia harus menjadi fokus utama. Perubahan dan peningkatan peran fungsi sumber daya manusia sangat esensial untuk mendukung keberhasilan organisasi. Pengelolaan sumber daya manusia terkait dan mempengaruhi kinerja organisassional dengan cara menciptakan...
Words: 1654 - Pages: 7
...HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI DUKUNGAN ORGANISASI DAN PERILAKU INOVATIF DI TEMPAT KERJA PADA KARYAWAN (Studi Pada PT. X) Yuki Gradiannisa¹* dan Alice Salendu Falkutas Psikologi, Universitas Indonesia, Depok 16424, Indonesia *E-mail: yuki.gradiannisa@gmail.com Abstrak Penelitian ini dirancang untuk melihat hubungan antara persepsi dukungan organisasi dan perilaku inovatif di tempat kerja pada karyawan di PT. X. Penelitian ini dilakukan di salah satu perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia, terutama sebagai sebuah perusahaan yang melibatkan inovasi sebagai salah satu nilai perusahaan. Jumlah partisipan yang berpartisipasi adalah sebanyak 88 karyawan. Karakteristik partisipan yang disyaratkan dalam penelitian ini adalah memiliki lebih dari satu tahun masa kerja di perusahaan. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner untuk kedua variabel. Perilaku inovatif diukur dengan menggunakan Innovative Work Behavior Scale yang dikembangkan oleh Janssen (2000) dan persepsi dukungan organisasi diukur dengan menggunakan SPOS (Survey of Perceived Organizational Support) yang dikembangkan oleh Eisenberger, Huntington, Hutchison, dan Sowa (1986). Hasil utama dalam penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi dukungan organisasi dan perilaku inovatif dalam bekerja (r = .369 ; p < .01 (2-tailed)). Kedua variabel memiliki hubungan yang positif. Berdasarkan hasil tersebut maka ditunjukkan bahwa kenaikan skor pada persepsi dukungan organisasi, skor pada perilaku...
Words: 6687 - Pages: 27
...ABSTRAK Nama : Fachry Arsyad Program Studi : Magister Ilmu Kesejahteraan Sosial Judul : “Evaluasi Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. NFI (Studi kasus : Evaluasi Program CSR Agribisnis PT. NFI Ciawi) Penelitian ini bertujuan mengevaluasi program CSR Agribisnis PT. NFI di wilayah Bogor dengan komoditinya yaitu Srikaya, serta faktor pendukung dan penghambatnya. Model evaluasi merunut dari Pietrzak (1991), meliputi evaluasi input, proses, dan outcome. Hasil penelitian menunjukkan dari input, dan proses cukup banyak ketidaksesuaian sehingga beberapa tujuan program tidak tercapai seperti rendahnya kompetensi petani dan turunnya jumlah partisipasi petani, meskipun penghasilan petani meningkat. Faktor pendukung program yaitu dukungan dari komisaris perusahaan, perkembangan ilmu teknologi pertanian, dan kebutuhan pasar terhadap komoditi srikaya yang luas. Faktor penghambat program dari internal yaitu keterbatasan jumlah tenaga pendamping, dan eksternal yaitu hama, musim, keterbatasan sumberdaya petani. Kata kunci: Program CSR, evaluasi input, process, outcome dan, agribisnis, pemberdayaan petani ABSTRACT Name : Fachry Arsyad Study program : Master of Social Welfare Title : "Evaluation of Corporate Social Responsibility (CSR) PT. NFI (Case study: Agribusiness Program Evaluation CSR PT. NFI Ciawi) This study aimed to evaluate the CSR program Agribusiness PT. NFI in Bogor with skrikaya as a commodity. The evaluation model was taken from Pietrzak (1991), includes...
Words: 281 - Pages: 2
...CSR PT INDOFOOD Posted on Oktober 9, 2013 by anisamugni .entry-meta Corporate Social Responsibility CSR yang dilakukan oleh INDOFOOD, ini dilakukan supaya perusahaan ini dapat lebih dekat dengan masyarakat maka dari itu perusahaan melakukan CSR, Sepanjang tahun 2011, Indofood terus melanjutkan program tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility atau “CSR”) yang merefleksikan misi Perseroan yakni “Memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan”. Landasan tujuan yang digunakan dalam melaksanakan program CSR Perseroan adalah: Menciptakan Hidup Yang Lebih Baik Setiap Hari, yang kemudian dituangkan ke dalam lima pilar CSR yaitu Pembangunan Sumber Daya Manusia, Partisipasi Aktif Dalam Kegiatan Komunitas, Peningkatan Nilai Ekonomi, Menjaga Kelestarian Lingkungan, dan Solidaritas Kemanusiaan. Berikut program-program yang dilakukan oleh indofood: Pembangunan Sumber Daya Manusia Indofood meyakini pendidikan sebagai faktor utama dalam pembangunan sumber daya manusia. Dukungan Perseroan diwujudkan dengan cara membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mengikuti pendidikan formal maupun non–formal, mendukung kegiatan pengembangan riset, dan meningkatkan kompetensi para guru. Beasiswa Indofood Sukses Makmur (BISMA) Setiap tahun Perseroan memberikan beasiswa bagi anak–anak karyawan yang berprestasi. Selama tahun 2011, sekitar 1.570 anak–anak telah memperoleh bantuan beasiswa yang diberikan untuk tingkat sekolah dasar sampai dengan perguruan...
Words: 1997 - Pages: 8
...LAPORAN 29 September 2013 FAMILY BUSINESS “PT. DJARUM” Oleh: Harry Santoso 0131101101 M.K. FAMILY BUSINESS MANAGEMENT S1 BISNIS PRASETIYA MULYA BUSINESS SCHOOL 2013 Visi Perusahaan: “Menjadi yang terbesar dalam nilai penjualan dan profitabilitas di industri rokok Indonesia” Misi Perusahaan: “Untuk memuaskan kebutuhan para perokok global” Nilai-Nilai Perusahaan: 1. Fokus pada pelanggan PT. Djarum selalu mengutamakan agar pelanggan selalu puas terhadap produknya, dengan memberikan harga yang relatif rendah meskipun keuntungan yang dicapai berkurang, hal ini diatasi dengan peningkatan hasil yang baik dan jumlah penjualan, selain itu juga PT. Djarum memberikan dana kepada beberapa pelanggan untuk memasarkan produknya sehingga tercipta hubungan yang sangat dekat. 2. Profesionalisme Profesional dalam membangun perusahaan secara baik, dimulai dengan perekrutan karyawan-karyawati yang potensial (salah satu elemen vitas bagi kegemilangan gerak sebuah perusahaan). Kemampuan perusahaan untuk melakukan inovasi secara terus menerus. Seiring tuntutan tersebut, PT. Djarum selalu memberikan respon yang inovatif pada konsumen. 3. Organisasi yang terus belajar Dengan keberhasilan yang diperoleh berupa penghargaan-penghargaan dan produk-produk yang inovatif, PT. Djarum tidak berpuas hati, dengan keberhasilan tersebut, PT. Djarum selalu belajar dari keberhasilan itu. Tidak hanya selalu menilai perusahaannya sendiri, PT. Djarum melakukan sharing...
Words: 910 - Pages: 4
...1. Latar Belakang Penelitian Perempuan pengusaha mempunyai peranan yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, dari total kegiatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia tahun 2011, 60% usaha dikelola oleh kaum pengusaha wanita. Berdasarkan data di atas, dapat dikatakan bahwa perempuan pengusaha mempunyai peranan yang sangat penting dalam ekonomi nasional. Partisipasi perempuan dalam pertumbuhan ekonomi sangatlah penting, tidak hanya untuk menurunkan tingkat kemiskinan di kalangan perempuan, tetapi juga sebagai langkah penting menuju peningkatan pendapatan rumah tangga dan mendorong pembangunan ekonomi negara secara keseluruhan, serta mengurangi jumlah pengangguran perempuan diindonesia. Berdasarkan data BPS 2009, terdapat 3,9 juta perempuan angkatan kerja yang termasuk ke dalam pengangguran dan 30 juta perempuan yang hanya bekerja mengurus rumah tangga dan tidak mandiri secara ekonomi. Jika pun mereka bekerja, 72% dari perempuan Indonesia bekerja di sektor pertanian, 28% bekerja di sektor non-pertanian dan 19,63% bekerja di sektor informal. Data juga menunjukkan bahwa penghasilan pekerja perempuan 50% lebih rendah dibandingkan pekerja laki-laki. Kondisi ini mengindikasikan bahwa perempuan akan memiliki kesempatan yang kecil untuk melakukan pemutusan proses pewarisan kemiskinan karena tidak memiliki kemampuan untuk mendapatkan pekerjaan dengan upah yang lebih baik untuk dirinya sendiri dan keluarganya...
Words: 4290 - Pages: 18
...kedai kopi dengan nama Mystic Monk Coffee (MMC) yang visinya adalah menjual kopi yang berkualitas sebanyak mungkin sehingga pendapatan yang terkumpul dapat digunakan untuk kebutuhan amal bagi biara carmelite di Wyoming. Untuk mewujudkan visi dari biara carmelite, maka Pastor Daniel berusaha mengembangkan MMC, sehingga dapat membantu dalam mewujudkan pembelian lahan peternakan untuk dijadikan area peribadatan tersebut. Pastor Daniel bekerjasama dengan toko-toko lokal, dan gereja lain di carmelite untuk memasarkan paket kopi secara offline, serta menggunakan sosial media untuk meningkatkan brand awareness dari masyarakat. Problem Statement Meskipun Biara Carmellite telah menerima sumbangan $ 250.000 dari para donatur, dan hampir $ 75.000 selama tahun pertama MMC berjalan, akan tetapi dana tersebut masih jauh dari cukup untuk membeli area peternakan yang akan dijadikan area peribadatan. Pastor Daniel Mary menyadari bahwa dukungan dana utama berasal dari penjualan MMC sehingga dia membuat beberapa objektif / strategi agar pendapatan MMC bisa meningkat, antara lain...
Words: 291 - Pages: 2
...PERKEMBANGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DI INDONESIA Bing Bedjo Tanudjaja Jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni dan Desain Universitas Kristen Petra Surabaya E-mail: abimanyu@petra.ac.id ABSTRAK Kesadaran terhadap CSR (Corporate Social Responsibility) yang seharusnya telah terintegrasi dalam hierarki perusahaan sebagai strategi dan policy manejemen, diperlukan demi tercapainya sebuah keseimbangan dunia usaha antara pelaku dan masyarakat sekitar. Esensi dan signifikansi dari CSR masih belum dapat terbaca sepenuhnya oleh pelaku bisnis, sehingga CSR sendiri bagi sebagian pelaku bisnis baru sekedar wacana dan terkadang implementasinya berdasarkan atas tuntutan masyarakat. Kata kunci : corporate social responsibility, pelaku bisnis, masyarakat. ABSTRACT The awareness towards CSR (Corporate Social Responsibility), that should be integrated into a company's hierarchy as management's strategy and policy, is needed to attain balance between the business industry and the surrounding community. The essence and significance of CSR has not been wholly understood by businessmen, thus CSR only becomes textual and often implemented due to community demand. Keywords: corporate social responsibility, businessman, community PENDAHULUAN Empat tahun belakangan ini corporate social responsibility atau CSR memang sedang menjadi trend di Indonesia. Banyak orang berbicara tentang CSR dan semuanya bagus serta perusahaan yang melakukan corporate social responsibility (CSR) semakin...
Words: 3970 - Pages: 16